Diduga Masalah Asmara, Tukang Ojek di Pulau Semau Dibacok Rekannya

Ia dianiaya menggunakan parang oleh Ferri Helle (32), warga Desa Akle, Kecamatan Semau Selatan, Kabupaten Kupang.
Baca Juga:
Korban dianiaya pada Sabtu (6/4/2024) di RT 09/RW 04, Dusun I, Desa Akle, Kecamatan Semau Selatan, Kabupaten Kupang.
Diperoleh informasi kalau pada Sabtu pagi sekitar pukul 10.00 wita, korban baru pulang mengantar penumpang dari Desa Hansisi menuju Desa Akle, Kecamatan Semau Selatan, Kabupaten Kupang.
Saat tiba di desa Akle, korban bertemu dengan terlapor dan Esri Lafu (27).
Kesempatan bertemu korban dimanfaatkan terlapor untuk menanyakan hubungan asmara antara korban dan Esri Lafu.
Rupanya terlapor dan Esri Lafu sudah menikah secara adat.
Saat itu terjadi adu mulut dan pertengkaran antara terlapor dan korban dilanjutkan saling pukul antara keduanya.
Karena terdesak, terlapor pulang ke rumahnya mengambil parang dan kembali menuju korban.
Begitu bertemu korban, terlapor lalu mengayunkan parang tersebut ke dahi korban sebanyak 1 kali.
Akibatnya dahi korban terluka dan korban langsung melarikan diri menuju Polsek Semau untuk melaporkan kejadian yang dialaminya.
Polisi kemudian mengantar korban ke Puskesmas Uitao, Pulau Semau untuk dilakukan visum.
Polisi juga menginterogasi korban dan beberapa saksi.
Kasat Reskrim Polres Kupang, Iptu Yeni Setiono, SH yang dikonfirmasi Sabtu (6/4/2024) mengaku belum mendapat laporan kasus ini dan segera mengecek motif dan perkembangan penanganannya.

Akhirnya! Pelaku Pembunuhan IRT di Sumba Barat Ditangkap Polisi

Tersangka dan Berkas Kasus Pembunuhan Warga Sabu Raijua di Kupang Dilimpahkan ke JPU

Polisi Tangkap Istri Serka HS, Diduga Terlibat Pembunuhan Mantan Anggota TNI

Dua Pelaku Pembunuhan di Kota Kupang Ditangkap Tim Jatanras Polresta Kupang Kota di Kabupaten Alor

Polisi Amankan Empat Pelaku Pembunuhan di Kabupaten Sikka
