Aktivis Minta KPK Usut Kembali Kasus Korupsi DPRD Sumut

digtara.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta mengusut kembali kasus dugaan korupsi yang melibatkan puluhan anggota DPRD Sumut periode 2009-2014 dan 2014-2019.
Baca Juga:
Hal ini disampiakn Tokoh aktifis muda Sumatera Utara (Sumut), Syahnan Afriansyah, Selasa (22/2/2022).
Menurut Syahnan, pada tahun 2019 KPK berhasil membongkar kasus mega korupsi yang menjerat puluhan anggota DPRD Sumatera Utara.
Kasus suap yang menyeret nama-nama para pejabat legislatif Sumatera Utara itu, diduga para anggota DPRD tersebut menerima hadiah atau janji dari mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho.
Baca: Ketua DPRD Sumut Janji Tidak Teken 7 Nama Hasil Seleksi Anggota KPID Sumut
Mereka diduga menerima suap untuk menyetujui laporan pertanggungjawaban Pemprov Sumut Tahun Anggaran 2013-2014, perubahan APBD Pemprov Sumut Tahun Anggaran 2013-2014, pengesahan APBD Pemprov Sumut Tahun Anggaran 2014-2015.
Selain itu, mereka juga diduga menerima hadiah untuk menolak penggunaan hak interpelasi oleh DPRD Sumut pada 2015, uang yang diterima bervariasi antara Rp300 juta sampai Rp500 juta.
Baca: Bakal Jalani Fit And Proper Test, 21 Nama Calon Anggota KPID Diserahkan ke DPRD Sumut
Kasus korupsi massal ini kembali mendapat perhatian aktivis muda Sumut yang juga mantan Wakil Presiden Mahasiswa BEM UIN-SU ini. Syahnan menuturkan bahwa kasus ini masih meninggalkan misteri yang sampai hari ini belum terungkap.
“Saya menilai bahwa KPK mesti melakukan pengusutan kembali atas kasus korupsi tersebut, pasalnya masih ada dugaan kuat keterlibatan oknum lain yang menerima suap dan sampai hari ini masih berkeliaran,” ungkapnya.
“Kami mendesak KPK untuk kembali memberikan perhatian serius dan segera melakukan pendalam pada kasus ini, karena kasus ini mesti selesai sampai ke akar-akarnya,” ujar Syahnan.
Aktivis Minta KPK Usut Kembali Kasus Korupsi DPRD Sumut

Ketua KPK Digugat Anggota DPRD Tersangka Korupsi: Praperadilan Kasus Dana Hibah Jatim Memanas

KPK Dorong Perbaikan Sistemik Pasca SPI 2024 Ungkap Celah Tata Kelola Pendidikan di NTT

Anggota DPR, Satori Diperiksa KPK Sebagai Tersangka Korupsi CSR BI-OJK

Lisa Mariana Diperiksa KPK, Diduga Terima Aliran Dana Korupsi Iklan Bank BJB dari Ridwan Kamil

Deputi Gubernur BI Diperiksa KPK, Kasus Korupsi CSR DPR RI Kian Terkuak
