Pasien RSUD SK Lerik Kupang 'Terjun' dari Lantai II, Pengakuannya Bikin Merinding
digtara.com - Seorang pasien yang menjalani rawat inap di RSUD SK Lerik Kota Kupang, NTT terjun dan jatuh dari lantai II rumah sakit tersebut, Rabu (13/12/2023) pagi.
Baca Juga:
Korban KF alias Karel (18), merupakan warga RT 21/RW 08, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Sejak Selasa (12/12/2023), Karel menempati ruang inap Garuda di RSUD SK Lerik yang terletak di Jalan Timor Raya, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang.
Saat itu Karel mengeluh sakit panas dan demam tinggi.
Rabu (13/12/2023) pagi sekitar pukul 07.30 Wita, perawat di RSUD SK Lerik Kupang datang menemui korban untuk pemeriksaan rutin.
Korban malah minta perawat untuk membuka Infus, namun perawat menolak.
Perawat minta agar Karel menunggu dokter datang melakukan pemeriksaan lanjutan.
Setelah perawat keluar dari ruangan rawat inap, Karel mencabut sendiri selang infus.
Kemudian ia berjalan keluar dari ruangan garuda (ruang inap) sambil berlari diikuti oleh perawat.
Tiba-tiba korban menabrak pintu kaca hingga pecah. Korban tetap berlari keluar dari ruangan Garuda kemudian melompat dari selasar hingga terjatuh.
Karyawan lain saat itu sedang mengikuti apel pagi dan mendengar keributan dari lantai II ruang rawat inap RSUD SK Lerik Kupang.
Saat itu karyawan dan staf rumah sakit SK Lerik mendapati korban sudah terjatuh dan terkapar di lantai dasar.
Mereka mengangkat dan mengevakuasi korban serta membawa korban ke IGD untuk mendapatkan perawatan medis.
Korban mengalami patah kaki kanan sehingga harus mendapatkan perawatan intensif.
Korban Karel mengaku kalau ia terpaksa kabur dari ruang rawat inap karena halusinasi.