Warga Lembata-NTT Tewas Diterkam Buaya Saat Cari Ikan

digtara.com -Timoteus Tawe (23), warga Desa Leuwayan, Kecamatan Omesuri, Kabupaten Lembata, NTT tewas diterkam buaya pada Minggu (26/7/2025) malam.
Baca Juga:
Korban tewas di Teluk Balauring, Desa Balauring, Lembata, NTT tepatnya dekat SPBU 56.862.03 Desa Balauring.
Kapolres Lembata, AKBP Nanang Wahyudi melalui Kasubsi PIDM Sihumas Polres Lembata, Brigpol Tommy Bartels, mengatakan kejadian bermula ketika Timoteus bersama sepupunya, Yohanes Leu alias Jojo (13), berpamitan kepada istrinya, Maria Elis Ria, untuk mencari ikan.
Sesampainya di pantai, mereka bertemu rekan yang lain Yohanes Ola alias Jono (49). Mereka lalu ke perairan dengan posisi Jojo di tengah, diapit korban dan Jono.
Ketika sedang mencari hasil laut pada kedalaman sekitar lutut orang dewasa, tiba-tiba korban diterkam buaya pada bagian lengan kanan.
"Buaya menyeret korban ke dalam laut," uja Brigpol Tommy Bartels dalam keterangannya pada Senin (28/7/2025).
Saksi yang saat itu bersama korban menyebutkan kalau korban Timoteus sempat berteriak minta tolong.
Namun, karena kondisi gelap dan kejadian berlangsung di tengah laut, rekan korban tidak dapat menolong korban.
"Korban berada dalam penguasaan buaya kemudian hilang dari permukaan air," ujar Brigpol Tommy Bartels.
Jojo dan Jono kembali ke darat dan pulang ke rumah untuk memberitahu kejadian tersebut kepada masyarakat.
Masyarakat mulai berdatangan dan melakukan pencarian di sekitar Teluk Balauring dan Muara Swaralaleng.
Selain pencarian darat, ada warga yang turut mencari menggunakan perahu.
Warga melihat bahwa korban sedang dibawa oleh buaya melintas di perairan Teluk Balauring menuju muara/kolam alami yang diyakini sebagai sarang buaya sehingga pencarian fokus pada Muara Swaralaleng.
Pada pukul 21.30 Wita, tim gabungan dari Polsek, Koramil, pihak keluarga, dan warga melakukan pencarian lanjutan.
Sekitar pukul 23.20 Wita, korban Timoteus akhirnya ditemukan di sekitar pintu masuk muara Swaralaleng dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Jazad korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Balauring untuk pemeriksaan medis.
Pada Senin (28/7/2025) subuh sekitar pukul 01.00 Wita, jenazah korban dibawa pulang ke kampung halamannya di Desa Leuwayan dengan mobil ambulance dengan pengawalan dari Polsek Omesuri.
"Pada tubuh korban ditemukan beberapa luka dengan jenis yang berbeda. Ada luka berbentuk robekan dan juga ada luka berbentuk gigitan," urai Brigpol Tommy.
Pada bagian mulut Timoteus mengeluarkan busa. Namun berdasarkan hasil pemeriksaan, penyebab kematian bukan karena luka-luka tersebut.

Ditikam Dengan Pisau, Pemuda di Kupang Harus Jalani Operasi

Ditresnarkoba Polda NTT Kembali Amankan Ratusan Liter Miras Tradisional

Polwan Polda NTT Diajak Terus Berkarya dan Menginspirasi

Aksi Sky Diving Warnai Hari Jadi ke-77 Polwan RI di NTT

Kasus Pencabulan Lansia di Lembata Naik Sidik, Polisi Segera Tahan Tersangka
