Jatuh dari Pohon Saat Potong Daun Untuk Pakan Ternak, Petani Di Rote Ndao Ditemukan Meninggal Dunia
Korban ditemukan dalam keadaan tidur tengkurap di atas tanah dengan posisi tangan terbuka kiri dan kanan korban dan korban sudah meninggal dunia.
Baca Juga:
Penildas Doi kemudian memanggil warga yang lain untuk mengevakuasi korban.
Yefta Manafe melihat parang milik korban masih tertancap di atas pohon sehingga salah seorang warga memanjat pohon dan mengambil parang milik korban.
Korban kemudian dibawa ke rumah untuk disemayamkan oleh keluarga.
Polsek Rote Timur yang mendapat informasi dari masyarakat kemudian mendatangi rumah duka dipimpin Kapolsek Rote Timur, Ipda Roly A Ndaong.
Dari hasil pemeriksaan luar pada tubuh korban, tidak terdapat bekas atau tanda tanda kekerasan.
Namun ada luka robek pada dahi korban tertutup darah yang sudah mengering diduga akibat benturan karena saat ditemukan pertama kali, posisi korban dalam keadaan telungkup (wajah menghadap ke tanah),
Pada beberapa bagian tubuh terdapat luka kulit terkelupas diduga akibat paparan sinar matahari.
"Korban diduga meninggal karena terjatuh dari pohon saat memotong daun untuk ternak sapi miliknya, parang milik korban masih tertancap diatas pohon," ungkap Kapolsek Rote Timur dalam keterangannya pada Senin (12/5/2025).
Keluarga tidak bersedia untuk dilakukan pemeriksaan medis lebih lanjut dan menerima kematian korban sebagai musibah dengan dibuatkan surat pernyataan.
"Kami berharap kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan saat beraktivitas sehari- hari," ujar Kapolsek Rote Timur, Ipda Roly A Ndaong.
Propam Polres Rote Ndao Awasi Ketat Disiplin Anggota Polri
Warga Rote Ndao Salut Pada Polsek Lobalain Bantu Perbaiki Rumah Warga
Tujuh WNA China Diduga Imigran Diserahkan Polres Rote Ndao Ke Imigrasi kelas I Kupang
Kasus Jual Beli Porang P21, Polres Rote Ndao Limpahkan Tersangka dan Barang Bukti ke Kejaksaan
Difasilitasi Bhabinkamtibmas di Rote Ndao, Ayah Dan Anak Terpisah 17 Tahun Bisa Bertemu