Minggu, 01 Juni 2025

Ungkap Penyebab Kematian, Jenazah Pemuda Korban Pengeroyokan di Kupang Diotopsi

Imanuel Lodja - Senin, 12 Agustus 2024 17:35 WIB
Ungkap Penyebab Kematian, Jenazah Pemuda Korban Pengeroyokan di Kupang Diotopsi
istimewa
Ungkap Penyebab Kematian, Jenazah Pemuda Korban Pengeroyokan di Kupang Diotopsi

digtara.com - Jenazah Ariel Valentino Febrian Buce Lubalu (18) diotopsi pada Senin (12/8/2024) siang.

Baca Juga:

Otopsi dilakukan dr. Edwin Tambunan, Sp.F bersama Bripka Robert Mesakh, Bripka Demes Talan, Briptu Saint Valenthino Tefnai, AMd.Kep dan Yefta Baitanu di ruang IPJ rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang.

Jenazah diotopsi dihadiri Kasat Reskrim Polres Kupang bersama penyidik dan tim identifikasi Polres Kupang serta perwakilan keluarga.

Hasil pemeriksaan medis segera disampaikan pihak medis ke penyidik Satreskrim Polres Kupang dalam bentuk tertulis.

Kasat Reskrim Polres Kupang, Iptu Yeni Setiono pun masih memimpin olah TKP dan pengumpulan bahan dan keterangan di lokasi kejadian.

Polisi juga sudah memasang garis polisi di lokasi kejadian serta memeriksa sejumlah saksi.

Sejumlah barang bukti juga diamankan polisi di lokasi kejadian.

Penyidik Reserse dan Kriminal (Reskrim) Kepolisian Resor Kupang masih mendalami keterlibatan sekelompok pemuda yang diduga terlibat dalam kasus pengeroyokan ini.

"Korban diduga akibat dianiaya oleh sekelompok pemuda yang hadir saat acara resepsi pernikahan tersebut," ujar Kapolres Kupang, AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, Senin (12/8/2024).

Polisi sudah menangani kasus ini sesuai laporan polisi nomor LP B/188/VIII/2024/SPKT/Polres Kupang/Polda NTT, tanggal 12 Agustus 2024.

Ariel Valentino Febrian Buce Lubalu (18), warga Taklale, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang tewas di tempat pesta pernikahan, Senin (12/8/2024) subuh.

Ariel dikeroyok dan dianiaya sejumlah pemuda yang juga hadir di lokasi kejadian.

Kasus pengeroyokan dan penganiayaan ini dialami korban di tempat resepsi pernikahan di rumah Pendeta Maya Oktovia Lubalu di Jalan Tumor Raya, kilometer 27, Kelurahan Babau, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, sekitar pukul 02.30 subuh.

Kejadian tersebut berawal dari acara resepsi pernikahan Barto Ballo dan Maya Lubalu pada Minggu (11/8/2024) di Taklale, Kecamatan Kupang Timur.

Pada Senin subuh terjadi keributan. Korban dibawa oleh teman-temannya masuk ke dalam lokasi tempat pesta dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Saat itu juga terjadi keributan besar di dalam tempat pesta yang tidak dapat dikendalikan.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Warga Sumba Barat Daya Tewas Diserang, Keluarga Balas Dengan Pembakaran Rumah

Warga Sumba Barat Daya Tewas Diserang, Keluarga Balas Dengan Pembakaran Rumah

Diduga Terseret Banjir Saat Berburu Kelelawar, Karyawan BRI Panite-TTS Dan Rekannya Ditemukan Meninggal Dunia

Diduga Terseret Banjir Saat Berburu Kelelawar, Karyawan BRI Panite-TTS Dan Rekannya Ditemukan Meninggal Dunia

Gelapkan Enam Unit Sepeda Motor, Karyawan Hotel Di Labuan Bajo Dibekuk Polisi

Gelapkan Enam Unit Sepeda Motor, Karyawan Hotel Di Labuan Bajo Dibekuk Polisi

Pencuri Kerbau di Sumba Timur Dibekuk Polisi

Pencuri Kerbau di Sumba Timur Dibekuk Polisi

Ada Ledakan Dari Ruang Mesin Speedboat, Pemilil Kapal Dan ABK di Labuan Bajo Luka-Luka

Ada Ledakan Dari Ruang Mesin Speedboat, Pemilil Kapal Dan ABK di Labuan Bajo Luka-Luka

Temukan Anak Pingsan Usai Diperkosa, Ayah dan Anak di Kupang Malah Jadi Tersangka

Temukan Anak Pingsan Usai Diperkosa, Ayah dan Anak di Kupang Malah Jadi Tersangka

Komentar
Berita Terbaru