Diimingi Uang, Siswi SMA di Nagekeo-NTT Diperkosa Lansia

digtara.com - TT alias Tobi (65), warga Desa Marapokot, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo, NTT harus berurusan dengan pihak kepolisian unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Nagekeo.
Baca Juga:
Tobi memperkosa MFT (17), seorang siswi SMA di Kabupaten Nagekeo dengan iming-iming uang.
Tobi malah menjanjikan setelah korban tamat dari SMA maka ia akan menikahi korban.
Kasus tindak pidana persetubuhan anak dibawah umur ini ditangani Polres Nagekeo dengan laporan polisi nomor LP/ B/ 52/V/2024/ SPKT/ Res Nagekeo.
"Sudah kami tangani sejak beberapa waktu lalu dan berkasnya sudah kami limpahkan ke Kejaksaan Negeri Bajawa," ujar Kasat Reskrim Polres Nagekeo, Iptu Dominggus Duran saat dikonfirmasi, Sabtu (13/7/2024).
Tindak pidana persetubuhan anak dilakukan tersangka terhadap korban di beberapa tempat seperti di rumah korban, hutan pisang dan parit kecil di Marapokot, Kabupaten Nagekeo.
Kasat menyebutkan kalau korban kali pertama dicabuli dan diperkosa tersangka pada tahun 2021 lalu.
"Kejadian pertama sejak tahun 2021 pada korban masih duduk di kelas II SMP," ujar Kasat.
Aksi ini baru berhenti dilakukan tersangka pada Mei 2024 lalu setelah kasus ini diketahui orang tua korban.
Setiap kali tersangka melakukan aksinya, tersangka selalu memberikan korban uang Rp 10.000 hingga Rp 50.000.
"Tersangka menjanjikan kepada korban kalau korban tamat SMA maka tersangka akan menikah dengan korban," tambah Kasat.
Pasca korban melaporkan ke Polres Nagekeo maka laporan tersebut sudah ditindak lanjuti dan ditangani unit PPA dengan melakukan pemeriksaan terhadap korban, saksi dan tersangka.
"Penyidik unit PPA membuat berkas perkara dan dilimpahkan ke kejaksaan Negeri Ngada," tambah Kasat.
Berkas perkara tersebut sudah lengkap dan dinyatakan P21 oleh pihak kejaksaan.
"Tahapan selanjutnya tinggal menunggu penyidik melimpahkan perkara tersebut ke kejaksaan dan sampai saat ini tersangka masih ditahan di Rutan Polres Nagekeo," tandas Kasat Reskrim Polres Nagekeo.

Tragis! Tiga Warga TTU-NTT Tewas Dibantai, Satu Orang Luka Berat

Jatuh dari Sampan Saat Cari Ikan, Nelayan di Ende-NTT Belum Ditemukan

Puluhan PMI Non Prosedural Dipulangkan ke Flores-NTT

Perhiasan Emas Senilai Ratusan Juta Dicuri, Polisi Amankan Pelaku Pencurian dan Penadah

Kodaeral VII Beri Brevet Kehormatan Penyelaman Hiperbarik ke Kapolda NTT
