Cerita Pilu Keluarga Mahasiswi Poltekkes Kupang Nekat Bunuh Diri: Walau Gagal Wisuda Namun Tetap Menerima Korban
Jenazah korban direncanakan besok, Rabu (11/10/2023) dibawa ke daerah asal Kabupaten Sumba Timur menggunakan pesawat.
Baca Juga:
- IRT di Amfoang Timur-Kupang Sembunyikan Bayi Yang Baru Dilahirkan Dibawah Bantal di Kursi Hingga Meninggal
- Beri Dukungan Moril Bagi Korban TPPO, Polda NTT dan Polresta Kupang Kota Beri Pendampingan Psikologi
- Kepala Imigrasi Kupang Minta Warga Laporkan Keberadaan WNA Yang Mencurigakan ke Pihak Berwajib
Anggreni Kudu Lobo, 22, yang biasa disapa akrab Rambu atau Kudu merupakan anak pertama dari tiga bersaudara merupakan warga RT 002/RW 001, Kelurahan Kambuhapang, Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur.
Jasad korban ditemukan pagi hari oleh para pekerja proyek pada Selasa pagi (10/10/2023), sekira pukul 07.00 Wita, tepat dibawah jembatan Liliba.
Saat ditemukan, korban mengenakan baju kaos warna merah dan celana training warna hitam dengan garisan warna kuning.
Sekira pukul 07.00 Wita, pekerja proyek jembatan Liliba itu melihat sosok manusia dengan posisi telungkup di atas bebatuan, setelah didekati dan dicermati ternyata korban sudah tidak bergerak sehingga mereka melaporkan kepada pihakkepolisian.
Cerita Pilu Keluarga Mahasiswi Poltekkes Kupang Nekat Bunuh Diri: Walau Gagal Wisuda Namun Tetap Menerima Korban
IRT di Amfoang Timur-Kupang Sembunyikan Bayi Yang Baru Dilahirkan Dibawah Bantal di Kursi Hingga Meninggal
Beri Dukungan Moril Bagi Korban TPPO, Polda NTT dan Polresta Kupang Kota Beri Pendampingan Psikologi
Kepala Imigrasi Kupang Minta Warga Laporkan Keberadaan WNA Yang Mencurigakan ke Pihak Berwajib
Korban TPPO di Kupang 'Curhat' ke Polisi Tidak Digaji dan Alami Kekerasan Selama Bekerja di Batam
Naik Pohon Saat Mabuk Miras, Ayah Kades di Kupang Jatuh dan Meninggal Dunia