Kamis, 25 April 2024

Tahanan Meninggal dengan Luka Lebam di Wajah dan Dada, Polsek Medan Kota Siap Jika Diadukan Keluarga

Redaksi - Senin, 06 September 2021 06:54 WIB
Tahanan Meninggal dengan Luka Lebam di Wajah dan Dada, Polsek Medan Kota Siap Jika Diadukan Keluarga

digtara.com – Seorang tahanan Polsek Medan Kota meninggal dunia dengan luka lebam di wajah dan dada, diduga dianiaya.

Baca Juga:

Terkait hal ini, Polsek Medan Kota siap untuk hadapi jalur hukum bila keluarga tahanan mengadu ke Propam Polda Sumatera Utara (Poldasu).

Hal itu disampaikan oleh, Kanit Reskrim Polsek Medan Kota Iptu AR Rampe.

“Pastinya kita siap bila digugat keluarga untuk menempuh jalur hukum,” ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (6/9/2021).

Baca: Panas Lagi, Pesawat Tempur dan Pengebom China Masuki Zona Pertahanan Taiwan

Dia membantah bahwa tahanan tersebut mendapatkan luka lebam karena dianiaya.

Sebab, sebelumnya tahanan itu mengidap penyakit getah bening. Bahkan sempat dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara.

“Kami membenarkan ada yang meninggal. Tapi tidak ada kami aniaya. Jadi meninggalnya di rumah sakit,” ucapnya lagi.

Baca: Kunker ke Polres Tapsel dan Sidimpuan, Kapoldasu Minta  Penjagaan Tahanan Diperketat

Awalnya, Aryes Prayudi Ginting, tahanan atas kasus narkoba yang meninggal tersebut dilarikan ke RS Bhayangkara. Saat itu, Aryes dalam kondisi masih bisa berjalan dan menjalani perawatan.

Sebelum ditangkap polisi, tambah Kanit Reskrim, rupanya Aryes sudah mengidap penyakit getah bening.

Kemudian, saat jenazah sudah diserahkan ke keluarga, pihaknya sempat menanyakan apakah jenazah bersedia diautopsi atau tidak.

“Kalau ada kecurigaan itu dianiaya, seharusnya pihak keluarga saat itu mengajukan autopsi. Tapi kan tidak ada. Padahal sudah kami tanyakan, keluarganya bilang tidak bersedia jenazah diautopsi dan itu ada surat pernyataannya. Karena begitu prosedurnya,” ucapnya lagi.

Sementara itu, Rambe menjelaskan lebam yang ada di tubuh korban kemungkinan besar karena luka getah bening.

Dibenarkan memang saat itu ada pembengkakan yang menghitam di bagian leher. Dikatakannya itu karena bekas baru siap operasi di RS Bhayangkara.

Baca: Polres Alor Gelar Vaksinasi Dalam Nuansa Budaya bagi 1.193 Warga dan Tahanan

“Jadi intinya waktu itu keluarga tidak bersedia jenazah diautopsi. Keluarga tidak setuju ya bagaimana mau kita bilang,” tandasnya.

Aryes Prayudi Ginting (34) merupakan warga Jalan PDAM Tirtanadi, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan. Ia meninggal dunia, pada Senin (23/8/2021).

Kuasa Hukum korban, M Sa’i Rangkuti menjelaskan bahwa Aryes ditangkap oleh Polsek Medan Kota, pada Selasa (3/8/2021) lalu, dimana saat ditangkap kondisinya sehat.

“Istrinya juga sempat mengunjungi suaminya pada hari kedua penangkapan. Saat dijenguk kondisi suaminya dalam keadaan sehat. Korban juga mengatakan kepada istrinya bahwa ia dalam keadaan sehat,” katanya Senin (6/9/2021). [mag-03]

Tahanan Meninggal dengan Luka Lebam di Wajah dan Dada, Polsek Medan Kota Siap Jika Diadukan Keluarga

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru