Ekspansi ke Pasar Ritel, PTPN II Luncurkan Produk Gula Kemasan 1 Kg
digtara.com – PT Perkebunan Nusantara (PTPN) II memulai penetrasinya ke pasar ritel gula nasional dengan luncurkan produk kemasan 1 kg. Untuk tahap awal produk gula kemasan itu akan menyasar konsumen dari kalangan pegawai BUMN dan warga sekitar perkebunan.
Baca Juga:
Seremoni peluncuran gula ritel kemasan 1 kg dilakukan di Pabrik Gula Kwala Madu, Kecamatan Stabat, Langkat, Sumatra Utara, Jumat (2/10/2020).
Hadir dalam peluncuran itu, SEVP Operational PTPN 2 Iwan Perangin Angin dan SEVP Bussiness Support PTPN 2 Sahriadi Siregar. Komisaris Independen PTPN II, Bambang. Sekretaris Perusahaan Kennedy NP Sibarani, serta Kasubag Humas Sutan Panjaitan.
BACA JUGA: Ijek Minta Pengembangan Perkebunan Teh PTPN IV Tetap Perhatikan Aspek Wisata
“Sampai dengan akhir tahun ini PTPN 2 akan menghabiskan 140 ton sisa stok. Semuanya kita pakai untuk memproduksi gula kemasan 1 kg,” ungkap Iwan Perangin Angin.
Dia optimistis gula bermerek Walini ini dapat diserap dengan baik karena PTPN 3 dan 4 akan membantu memasarkan.
Dia menjelaskan, di semua PTPN yang memproduksi gula terhitung mulai triwulan III dan IV 2020 diminta holding untuk menyiapkan gula ritel.
Khusus untuk PTPN 2 sebenarnya dijadwalkan pada bulan September, tetapi karena sempat menghadapi kendala pengemasan, maka baru dapat dilaksanakan mulai Oktober.
BACA JUGA: PTPN II Bakal Suplai Listrik ke PLN Mulai 2020
Iwan mengungkapkan, sampai dengan 2021 PTPN 2 menargetkan protas rata-rata pertanaman tebu sebanyak 72,64 ton per hektare. “Potensi kita ada. Beberapa kebun yang kami perhatikan, target itu bisa kita capai,” ujarnya.
Madian Triwahyudi, General Manager Tanaman Semusim PTPN 2, mengatakan produksi dan pemasaran gula 1 kg ini adalah yang pertama kalinya bagi PTPN 2, begitu juga pabrik Kwala Madu sejak beroperasi pada 1984.
Kebijakan Holding…
KEBIJAKAN HOLDING
Produksi gula kemasan 1 kg ini merupakan kebijakan holding PTPN Group, yang mana PTPN 2 dipercaya memenuhi gula konsumen sebanyak 50 ton per bulan.
Pada tahap awal, prioritas pemasaran gula yang dibanderol di bawah harga pasar itu ditujukan bagi para karyawan BUMN serta warga sekitar kebun dan pabrik.
Dia optimistis volume produksi tersebut dapat berjalan berkesinambungan karena memiliki lahan tebu yang memadai sebagai bahan baku, serta kapasitas mesin pabrik mencapai 900 kg per jam.
Selain itu, PTPN 2 juga masih akan melakukan penanaman tebu sampai akhir tahun ini. Penanaman dilakukan di bagian dari lahan HGU No. 2 Kwala Bingei seluas 206,74 hektare dan HGU No. 3 Kwala Bingei dengan luas 1.530,71 hektare.
[AS]
https://www.youtube.com/watch?v=o1X66r3ek3s
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.
Ekspansi ke Pasar Ritel, PTPN II Luncurkan Produk Gula Kemasan 1Kg
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya
Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia
Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur