Air Bersejarah Dibawa ke IKN Nusantara, Bupati Rote Ndao Bangga

digtara.com – Bupati Rote Ndao, NTT, Paulina Haning-Bullu mengaku bangga, karena kabupaten yang dia pimpin ikut terpilih membawa air dan tanah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca Juga:
Paulina dan sejumlah maneleo (tokoh adat) membawa air dari Rote Ndao yang hari ini diserahkan kepada Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat untuk selanjutnya dibawa ke IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
“Kami ambil airnya dari sumber mata air Oemau, sebelum ambil air kita lakukan ritual adat sebagaimana yang telah ditanamkan oleh leluhur yang kita junjung tinggi, sehingga airnya sampai di Kupang,” ungkap Paulina, Jumat (11/3/2022).
Oemau dipilih untuk dibawa ke IKN Nusantara karena menjadi sumber mata air yang paling terkenal di Kabupaten Rote Ndao, dan penuh dengan sejarah.
“Memang Oemau sudah terkenal dan bersejarah sejak dahulu kala, sehingga kami ambil airnya dari situ,” ujarnya.
Paulina bercerita, dahulu kala ada dua orang leluhur yang menemukan sumber mata Oemau, sehingga saat ritual adat dilakukan penyembelihan seekor domba, agar tidak ada kendala saat air dibawa ke Kupang hingga Kalimantan Timur.
“Domba yang disembelih darahnya disiram ke mata air Oemau. Air yang dibawa dari Oemau ini diharapkan semoga Indonesia makin jaya, maju dan sejahtera,” tutupnya.
Air dan Tanah dari 7 Kabupaten
Sebelumnya, Presiden Joko Widowo meminta seluruh gubernur di Indonesia, membawa sumber air dan juga tanah dari masing-masing daerahnya untuk nantinya dibawa ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.
Tujuh kabupaten di Nusa Tenggara Timur (NTT) telah menyerahkan air dan tanah, yang dibawa dari daerahnya kepada gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat dan wakil gubernur Josef Nae Soi, Jumat (11/3/2022).
Kabupaten yang didaulat membawa tanah dan air untuk dibawa ke IKN Nusantara adalah Belu, Sabu Raijua, Rote Ndao, Sumba Tengah, Flores Timur, Alor dan Kabupaten Lembata.

Siswa SMA di Rote Ndao Pilih Gantung Diri, Tunggakan Sekolah Belum Dibayar dan Belum Dibelikan Sepeda Motor

Polres Rote Ndao Periksa Intensif WNA Cina dan WNI Asal Sulawesi

Diusir Australia dan Kapal Dibakar, 11 WNA Cina dan WNI Asal Sulawesi Diamankan di Rote Ndao

Tidak Mahir Berenang, Warga Rote Ndao Tenggelam di Pantai Usai Pulang Mencari Ikan

Berprestasi, Sejumlah Perwira dan Anggota Polres Rote Ndao Dapat Penghargaan
