Terjaring Razia, Pengendara Adu Mulut Dengan Petugas Kepolisian

digtara.com – Terjadi cekcok antara petugas razia dengan warga yang terjaring razia di Jalan SM Raja, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Kamis (16/9/2020). Terjaring Razia, Pengendara Adu Mulut Dengan Petugas Kepolisian

Baca Juga:

• Polisi Profesional dan Transparan dalam Proses Hukum Kasus Penganiayaan Oknum Polisi Terhadap Satpol PP di Sumba Barat
• Dua Satpol PP di Sumba Barat Mengaku Dianiaya Oknum Polisi
• Terjaring Razia Pekat, Puluhan Wanita Diamankan Satpol PP Paluta

Warga tersebut terjaring razia karena tidak menggunakan masker. Kepada petugas, warga tersebut mengaku sudah terkena razia di lokasi lain, namun tidak diberi masker.

Rupanya, alasan tersebut tidak diterima oleh petugas yang melakukan razia, dan tetap memberikan surat sanksi.

“Saya tau kesalahan saya. Makanya saya mau minta masker. Di tempat lain saya tidak dikasih masker,” ujarnya.

“Banyak kali cakap kau,” balas petugas yang mengenakan seragam kepolisian.

Keributan berlangsung hingga warga tersebut pergi meninggalkan lokasi dengan membawa surat sanksi yang diberikan oleh petugas.

Menurut Camat Medan Amplas, Edy Matondang, masyarakat yang terjaring razia hari ini berjumlah 69 orang.

“Jumlah KTP yang di tahan ada 19 orang. Sedangkan yang terkena hukuman push up sebanyak 50 pelanggar,” ujarnya.

Baca: Jumlah Pelanggar Terjaring Razia Masker Capai 2.500 Orang

Jumlah tersebut dinilai berkurang dari hari-hari sebelumnya. Masyarakat diminta untuk lebih menjaga protokol kesehatan.

“Gunakan masker, patuhi protokol kesehatan karena Covid ini nyata adanya,” imbuhnya.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Terjaring Razia, Pengendara Adu Mulut Dengan Petugas Kepolisian