Tidak Lulus Tes Psikologi Penerimaan Bintara Brimob, 214 Peserta Diberi Pendampingan Psikologi dan Konseling
digtara.com -Computer Assisted Test (CAT) Psikologi seleksi penerimaan pendidikan pembentukan (Diktuk) Bintara Brimob Polri TA 2026 di Panda Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) berlangsung selama dua hari, 27 hingga 28 November 2025.
Baca Juga:
Selama dua hari pelaksanaan, total 947 peserta seluruhnya laki-laki mengikuti CAT Psikologi.
Berdasarkan hasil rekapitulasi panitia yang Memenuhi Syarat (MS) 733 peserta sementara yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS) 214 peserta.
Baca Juga:Hari Pertama – Kamis, 27 November 2025 dengan Jumlah peserta: 491 orang MS: 395 peserta dan TMS: 96 peserta.
Hari Kedua – Jumat, 28 November 2025,Jumlah peserta: 456 orang, MS: 338 peserta dan TMS: 118 peserta.
Seluruh rangkaian seleksi dilaksanakan dengan menerapkan prinsip bersih, transparan, akuntabel, dan humanis.
Di akhir tes, khususnya setelah pengumuman hasil kelulusan, seluruh peserta yang dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) mendapatkan pendampingan psikologis dari Tim Konseling Bagian Psikologi Biro SDM Polda NTT.
Pendampingan ini diberikan untuk membantu peserta menerima hasil dengan bijak serta mempersiapkan diri menghadapi peluang lain di masa mendatang.
Baca Juga:Kapolda Nusa Tenggara Timur Irjen Pol Rudi Darmoko melalui Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol Henry Novika Chandra menegaskan bahwa Polda NTT berkomitmen menjaga integritas setiap tahapan seleksi.
"CAT Psikologi ini merupakan instrumen penting dalam memastikan calon personel Brimob memiliki stabilitas mental, kecerdasan emosional, serta kesiapan psikologis sesuai standar tugas kepolisian. Kami menjamin seluruh proses berlangsung objektif tanpa pungutan apa pun," ujar Kombes Pol Henry Novika Chandra pada Senin (1/12/2025).
Ia juga menambahkan bahwa tingginya jumlah peserta yang memenuhi syarat menunjukkan kesiapan generasi muda NTT untuk mengabdi melalui Kepolisian Negara Republik Indonesia.
HUT Ke 75, Polairud Polda NTT Gelar Sholat Gaib Dan Doa Bersama Untuk Korban Bencana Sumatera
Polda NTT Pastikan Tidak Ada Tambang Emas Ilegal Di Pulau Sebayur Besar-Manggarai Barat
Dua Warga di Kabupaten Sikka-NTT Mengaku Dianiaya Oknum Anggota Polri Dengan Popor Senjata
Wakapolri Tekankan Standar Layanan 110
Polres Malaka Banyak Terima Pengaduan Palsu di Call Center 110