Minggu, 04 Mei 2025

Mabuk dan Sering Palak Penjual, Preman di Kota Kupang Diamankan Polisi

Imanuel Lodja - Sabtu, 03 Mei 2025 13:42 WIB
Mabuk dan Sering Palak Penjual, Preman di Kota Kupang Diamankan Polisi
ist
Mabuk dan Sering Palak Penjual, Preman di Kota Kupang Diamankan Polisi

digtara.com - EAS alias Gomez (30), pria yang sering berbuat onar saat mabuk minuman keras dan tindakannya meresahkan pedagang di Kota Kupang tidak berkutik saat diamankan polisi dari Polresta Kupang Kota.

Baca Juga:

Warga RT 013/RW 004, kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa lima, Kota Kupang ini diamankan pada Sabtu (3/5/1025).

Ia ditangkap polisi sebagai tindak lanjut dari laporan polisi nomor LP/B/516/V/2025/SPKT/Polres Kota Kupang Kota/Polda NTT, tanggal 1 Mei 2025.

Kasus pemerasan ini dilaporkan oleh MSAP, salah satu korban pemerasan yang terjadi pada hari Rabu. 30 April 2025 sekitar pukul 21.00 wita di salah satu penjualan gorengan di Jalan Siliwangi, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.

"EAS alias Gomez kami amankan di Rutan Polresta Kupang Kota untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," ujar Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol Aldinan RJH Manurung, Sabtu (3/5/2025).

Rabu (30/4/2025) malam sekira pukul 21.00 wita, NT sedang menjaga jualan gorengan milik MSAP di Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima.

Tidak lama kemudian Gomez datang. Dengan suara tinggi, ia langsung meminta dibungkuskan gorengan.

Karena takut, NT bertanya mau dibungkus berapa, namun Gomez menjawab terserah mau bungkus berapa

NT membungkus gorengan berupa macao/ bakwan sebanyak 5 buah. Namun Gomez memaksa dengan minta tambah tahu.

NT pun menuruti permintaan Gomez karena takut dengan ancaman.

"Gomez mengancam dengan mengatakan lebih baik kamu bungkus kasi saya dari pada saya yang ambil nanti tidak baik," ujar Kapolresta.

Usai mengambil paksa gorengan, Gomez pun pergi ke warung nasi ayam geprek yang ada tidak jauh dari gorengan yang dijaga NT.

Di warung ayam geprek, Gomez kembali berulah dan dilayani oleh MK. Ia minta dibungkuskan dua bungkus nasi ayam geprek.

MK pun melayani permintaan Gomez. Setelah menerima dua bungkus nasi ayam geprek, Gomez langsung pergi tanpa membayar.

MK sendiri mengakui kalau Gomez sudah biasa datang mengambil paksa nasi ayam geprek tanpa membayar.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Jadi Tahanan Jaksa, Tiga Tersangka Kasus Pencabulan Sesama Jenis Ditahan di Rutan Kupang

Jadi Tahanan Jaksa, Tiga Tersangka Kasus Pencabulan Sesama Jenis Ditahan di Rutan Kupang

Jenazah Bayi Tanpa Identitas Dimakamkan K2S

Jenazah Bayi Tanpa Identitas Dimakamkan K2S

Hilang Saat Sampan Terbalik, Nelayan di Kupang Ditemukan Meninggal Dunia

Hilang Saat Sampan Terbalik, Nelayan di Kupang Ditemukan Meninggal Dunia

Sampan Terbalik Diterpa Gelombang, Satu Nelayan di Kupang Hilang dan Dua Nelayan Lainnya Selamat

Sampan Terbalik Diterpa Gelombang, Satu Nelayan di Kupang Hilang dan Dua Nelayan Lainnya Selamat

Polres Kupang Cari Pelaku Buang Bayi

Polres Kupang Cari Pelaku Buang Bayi

Mayat Bayi Laki-laki Ditemukan Dalam Selokan Sawah

Mayat Bayi Laki-laki Ditemukan Dalam Selokan Sawah

Komentar
Berita Terbaru