Isak Tangis Umat di Kupang Sambut Kedatangan Jenazah Uskup Emeritus Mgr Petrus Turang

digtara.com - Ratusan warga terutama umat Katolik di Kota Kupang, NTT dan sekitarnya memenuhi bandara El Tari Penfui Kupang pada Sabtu (5/4/2025) pagi.
Baca Juga:
Umat berjubel menyambut kedatangan jenazah Uskup Emeritus Mgr Petrus Turang, Pr yang tiba pada Sabtu pagi.
Jenazah diterbangkan dari Jakarta melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta ke Bandara El Tari Kupang pada pukul 06.10 WIB.
Jenazah Uskup Emeritus Monsinyur Petrus Turang menggunakan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 456.
Setelah menempuh penerbangan selama hampir tiga jam, jenazah tiba di bandara El Tari Penfui Kupang pada pukul 10.12 wita.
Kedatangan jenazah mantan Uskup Agung Kupang ini tangis ratusan umat yang mendoakan sekaligus mengantar kepergian Uskup.
Tiba di Bandara El Tari Penfui Kupang, jenazah diterima Romo Vikjen Keuskupan Agung Kupang dan Forkopimda serta seluruh umat yang hadir secara langsung di bandara El Tari.
Isak tangis warga juga menyambut begitu jenazah diturunkan dari pesawat dan dibawa menuju mobil jenazah. Para pastor dan suster juga berada di ruang VVIP Bandara El Tari Kupang menyambut kedatangan jenazah.
Walikota Kupang, dr Christian Widodo juga terlihat berbaur di antara umat yang menyambut kedatangan jenazah uskup emeritus.
Ia pun menyampaikan duka yang mendalam atas kepergian uskup emeritus Mgr Petrus Turang.
Jenazah uskup emeritus kemudian dibawa ke istana Keuskupan Agung Kupang di Jalan Thamrin Oepoi, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang dan selanjutnya disemayamkan di gereja Katedral Kristus Raja Kupang sambil memberikan kesempatan kepada umat dan warga yang ingin melayat hingga Selasa (8/4/2025) nanti.
Uskup Emeritus Keuskupan Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang, meninggal dunia pada Jumat (4/4/2025) pukul 06.20 Wita di Rumah Sakit Indah Jakarta dalam usia 78 tahun.
Ia 27 tahun menjadi gembala melayani wilayah Keuskupan Agung Kupang dan dikenal sebagai uskup yang tegas.

43 KK di Kelurahan Tode Kisar-Kota Kupang Terbantu dengan Sumur Bor Bantuan Polda NTT

Kasus Paman Cabuli Lima Ponakan di Alak-Kupang Diserahkan ke Jaksa

Polres Kupang Musnahkan Barang Bukti Hasil Operasi Pekat Usai HUT Bhayangkara

Hilang di Gunung Babnain-Mutis, Dua Pendaki Asal Kupang Ditemukan Selamat

Mantan Kapolres Kupang Dapat Tanda Kehormatan Satya Lencana Bintang Bhayangkara Nararya
