Kamis, 13 Februari 2025

Remaja Perempuan Diduga Korban Kekerasan Seksual di Sumba Tengah Ditemukan Pingsan dan Meninggal Dunia

Imanuel Lodja - Selasa, 28 Januari 2025 19:00 WIB
Remaja Perempuan Diduga Korban Kekerasan Seksual di Sumba Tengah Ditemukan Pingsan dan Meninggal Dunia
net
Ilustrasi.
digtara.com -AUL (13), remaja di Desa Dewa Tana, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat, Kabupaten Sumba Tengah, NTT ditemukan pingsan di dekat tiang listrik di pinggir jalan raya lintas Pondok - Kapalas, Kabupaten Sumba Tengah akhir pekan lalu.

Korban sempat dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Waibakul, Kabupaten Sumba Tengah untuk mendapatkan perawatan medis.

Baca Juga:

Saat itu korban ditemukan oleh Petrus Pati Ngedo alias Bapa Auri (44) dan dibawa dengan mobil pick up ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.


Saat itu kerabat korban awalnya menduga kalau korban terkena sambaran petir saat berada di lokasi korban ditemukan.

Pihak RSUD Waibakul, Kabupaten Sumba Tengah sempati melakukan perawatan medis dan korban diminta opname di RSUD Waibakul.

Namun korban dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (26/1/2025) setelah sempat menjalani perawatan medis.

Korban AUL diduga merupakan korban kekerasan seksual di Kampung Manupeu, Desa Dewa Tana, Kecamatan Umbu Ratu Nggay Barat, Kabupaten Sumba Tengah.

Petrus Pati Ngedo, kerabat korban yang pertama kali menemukan korban mengaku kalau pada Sabtu (25/1/2025) siang, korban meminjam handphone milik Petrus untuk nonton.


Namun karena handphone sedang di cas di rumah Ruben Ruwa Kaleka yang berjarak sekitar 300 meter dari rumah Petrus maka korban pun ke rumah Ruben untuk mengambil handphone tersebut.

Hingga dua jam kemudian korban belum juga kembali ke rumah. Petrus pun menyusul korban ke rumah Ruben dan melalui jalan pintas.

Namun saat tiba di rumah Ruben, Petrus tidak menemukan korban termasuk handphone milik Petrus sudah tidak ada lagi di rumah Ruben.

Petrus kemudian kembali ke rumahnya dan melalui jalan pintas tersebut. Saat tiba di rumah, korban pun belum juga pulang.

Petrus kemudian menanyakan keberadaan korban kepada anaknya ADP dan adik kandung korban Anas Ubu Laga. namun mereka mengaku kalau korban belum kembali sejak siang hari.

Petrus memilih mencari korban hingga ke kebun. Saat melintasi jalan ke kebun, Petrus menemukan korban dalam keadaan pingsan di dekat tiang listrik di pinggir jalan raya yang berjarak sekitar 200 meter dari rumah Petrus.

Petrus mengevakuasi dan membawa korban ke rumahnya dan meminta tolong kepada Darius serta tetangga guna membawa korban ke RSUD Waibakul, Kabupaten Sumba Tengah.

Pemeriksaan luar yang dilakukan dr Nina RS selaku dokter jaga di RSUD Waibakul menemukan sejumlah fakta.


Saat dilakukan pemeriksaan di dalam mulut korban terdapat banyak makanan nasi dan jagung.


Korban diduga kuat merupakan korban kekerasan seksual karena ditemukan sejumlah luka di beberapa bagian tubuh korban.


Pihak kepolisian dari Polsek Katikutana kemudian ke rumah duka guna mengidentifikasi dan meminta keterangan dari sejumlah pihak.

Polisi juga meminta keterangan dari orang tua korban ANUL (48) dan WRL (37) yang merupakan warga kampung Manupeu, Desa Dewa Tana, Kecamatan Umbu Ratu Nggay, Kabupaten Sumba Tengah.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru