Selasa, 01 Juli 2025

Kehadiran FKPT di NTT Dinilai Positif, Sejumlah Elemen Masyarakat Dorong Kolaborasi dan Kerjasama

Imanuel Lodja - Kamis, 13 Juni 2024 12:21 WIB
Kehadiran FKPT di NTT Dinilai Positif, Sejumlah Elemen Masyarakat Dorong Kolaborasi dan Kerjasama
istimewa
Kehadiran FKPT di NTT Dinilai Positif, Sejumlah Elemen Masyarakat Dorong Kolaborasi dan Kerjasama

digtara.com - Kehadiran Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) di wilayah NTT mendapat respon positif dari berbagai kalangan.

Baca Juga:

Dalam kegiatan focus group discusion (FGD) monitoring pelibatan masyarakat dalam pencegahan terorisme melalui FKPT NTT, sejumlah simpul masyarakat memberikan berbagai masukan.

Dalam kegiatan yang mengusung tema "bersama kita tingkatkan kinerja FKPT NTT" di Hotel Kristal Kupang, Kamis (12/6/2024), sekretaris FKPT NTT, Syufyanto Minggele, S.Kom menyampaikan berbagai capaian FKPT periode 2022-2025.

"Selama dua tahun berturut-turut FKPT NTT menjadi juara dalam lomba kreasi musik anak bangsa hingga tingkat nasional," tandasnya.

Marsianus Jawa, Kepala Kesbangpol Provinsi NTT menilai kalau kehadiran FKPT membantu pemerintah provinsi walaupun pemerintah daerah belum memberikan perhatian serius pada keberadaan forum-forum yang ada.

Ajak jajaran kesbang untuk memulai dengan kinerja agar dipercaya.

"Kesbangpol belum bisa berbuat banyak untuk keberadaan forum yanu ada namun kehadiran FKPT sangat membantu. Mohon dukungan BNPT dan FKPT untuk memastikan kehadiran Kesbangpol pentinh untuk daerah ini," ujarnya.

Kasubdit pemberdayaan masyarakat BNPT, Kol sus Dr Harianto, MPd menyebutkan kalau hingga 2024, sudah terbentuk FKPT di 34 provinsi dari 38 provinsi.

FKPT juga diisi berbagai elemen sepertj perwakilan Ormas, tokoh agama, akademisi, pengusaha dan jurnalis.

Pihaknya berharap adanya sinergi multipihak sehingga FKPT bisa menjadi mitra strategis.

Disebutkan kalau misi FKPT adalah menumbuhkan kesadaran masyarakat di daerah tentang ancaman dan bahaya terorisme dengan berbasis pada kearifan lokal guna mewujudkan masyarakat Indonesia yang damai.

"Kami butuh dukungan Pemda dengan tugas-tugaa FKPT serta butuh sinergitas karena FKPT memiliki tugas di bidang agama, perempuan, remaja dan anak, penelitian, Hukum, Humas dan media massa serta Pemuda," tandasnya.

Kegiatan FKPT juga selain dibiayai APBN juga dimungkinkan didukung anggaran APBD.

Selama ini maayarakat NTT sudah memberi sumbangsih positif. Hal ini diakui menjadi pemicu bahwa semua biasa dilakukan dengan kerjasama.

Diingatkan bahwa FKPT tidak bisa mandiri tetapi butuh sinergitas.

Pihaknya berharap agar semua pihak bisa meningkatkan kerjasama karena kebersamaan menguatkan kerja-kerja kedepan.

Perwakilan BIN daerah juga mendukung keberadaan FKPT karena ada dorongan semangat.

Binda, tandasnya melakukan deteksi dini terhadap berbagai ancaman.

Ia mengingatkan bahwa di NTT pun ada kelompk radikal yang eksis dan nyata sehingga peran FKPT dibutuhkan untuk memberikan pemahaman.

"Jangan sampai masyarakat merasa terusik maka perlu pendekatan budaya dan kearifan lokal. FKPT harus membaur di masyarakat," tandasnya.

BIN daerah juga memetakan gerakan radikalisme di NTT di wilayah Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Ende, TTA dan Kota Kupang yang perlu diwaspadai dan perhatian ekstra.

Kompol Tuti Maryati dari bidang Binmas Polda NTT juga mengapresiasi kehadiran FKPT.

Namun ia mengingatkan soal keberadaan mahasiswa asal Papua yang perlu dirangkul.

"Perlu kerjasama untuk bersama-sama dengan mahasiswa asal Papua," tandasnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Veki Poro dan Wene Lodo, Dua Pendaki Asal Kupang Hilang di Gunung Mutis-NTT

Veki Poro dan Wene Lodo, Dua Pendaki Asal Kupang Hilang di Gunung Mutis-NTT

Gara-gara Pelepah Daun Kelapa, Petani Di Sumba Barat Daya Tewas Diserang Sejumlah Warga

Gara-gara Pelepah Daun Kelapa, Petani Di Sumba Barat Daya Tewas Diserang Sejumlah Warga

Hari Ketiga Pencarian Nelayan Asal NTB di Perairan NTT Masih Nihil

Hari Ketiga Pencarian Nelayan Asal NTB di Perairan NTT Masih Nihil

Nelayan Asal Lombok-NTB Tenggelam Ketika Melaut di Wilayah Sumba-NTT

Nelayan Asal Lombok-NTB Tenggelam Ketika Melaut di Wilayah Sumba-NTT

Senyum Bahagia Tukang Ojek di Ende-NTT Saat Rumahnya Dibedah Kapolres Ende

Senyum Bahagia Tukang Ojek di Ende-NTT Saat Rumahnya Dibedah Kapolres Ende

Curi Kerbau, Satu Warga Sumba Tengah-NTT Ditangkap Polisi

Curi Kerbau, Satu Warga Sumba Tengah-NTT Ditangkap Polisi

Komentar
Berita Terbaru