Sabtu, 18 Mei 2024

Perjuangan Pemuda Asal Alor Ikut Tes Polri, Rela Jalan Kaki Demi ke Lokasi Tes

Imanuel Lodja - Sabtu, 04 Mei 2024 08:30 WIB
Perjuangan Pemuda Asal Alor Ikut Tes Polri, Rela Jalan Kaki Demi ke Lokasi Tes
istimewa
Piter Lanani (18) berpikir keras untuk merubah kehidupan orang tua dan saudaranya.

digtara.com - Kehidupan keluarga di kampung halaman di Desa Subo, Kecamatan Alor Selatan, Kabupaten Alor, NTT yang serba sulit dan kekurangan menjadikan Piter Lanani (18) berpikir keras untuk merubah kehidupan orang tua dan saudaranya.

Baca Juga:

Piter merupakan anak kedua dari pasangan Alfonsus Lanani dan Afliana Waangsir.

Ayah dan ibu nya adalah petani tulen yang mengandalkan hidup dari bercocok tanam tomat dan pisang.

Hasil panen tomat dijual di pasar mingguan di Kecamatan Alor Selatan pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu.

Walau sudah ada listrik di desa namun keluarga ini belum merasakan listrik karena ketiadaan biaya memasang listrik dan membeli pulsa listrik.

Piter Lanani merupakan satu dari ribuan peserta penerimaan Bintara Polri Panda Polda NTT TA 2024.

Piter sendiri menamatkan pendidikan menengah atas di SMA Negeri Apui, Kabupaten Alor pada tahun 2023.

Dari 4 bersaudara, hanya Piter yang mengenyam pendidikan hingga tamat SMA.

Kakak sulungnya Imanuel Lanani (20) tidak tamat SD. Demikian pula dua orang adiknya Japi (18) dan Lano Lanani (15) juga putus SD.

Alasannya selain karena letak selain karena kesulitan ekonomi, juga karena jarak sekolah yang jauh.

Piter sendiri harus jalan kaki lima kilometer untuk ke sekolah setiap hari.
Setamat SMA tahun 2023 lalu, Piter menganggur dan membantu orang tua nya bertani tomat dan pisang.

Baru pada tahun 2024, Piter mendapat informasi soal penerimaan anggota Polri dari rekannya sehingga ia pun mengurus berkas-berkas untuk mendaftar di Polres Alor.

Namun sayangnya, rekannya tidak jadi mendaftar sehingga Piter pun nekat mendaftar seorang diri.

Perjalanan dari kampung halaman ke Kota Kalabahi untuk mendaftar dan mengantar berkas ditempuh selama dua jam perjalanan dengan sepeda motor pinjaman.

Ketika harus berangkat dari Kalabahi-Alor ke Kupang dengan KM Sirimau, Piter hanya dibekali uang kapal Rp 150.000 oleh orangtuanya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Diduga Jadi Calo Casis Bintara Polri, Kapolsek di Alor-NTT Dilaporkan ke Polisi

Diduga Jadi Calo Casis Bintara Polri, Kapolsek di Alor-NTT Dilaporkan ke Polisi

Sejumlah Kasat Reskrim Polres Jajaran di Polda NTT Dimutasi

Sejumlah Kasat Reskrim Polres Jajaran di Polda NTT Dimutasi

Pulang Acara Pesta, Pelajar di Kabupaten Alor Ditikam hingga Terluka

Pulang Acara Pesta, Pelajar di Kabupaten Alor Ditikam hingga Terluka

10 Catar Akpol Panda Polda NTT Gugur Pemeriksaan Kesehatan I

10 Catar Akpol Panda Polda NTT Gugur Pemeriksaan Kesehatan I

Polri Terima Bintara Rekro Psikologi

Polri Terima Bintara Rekro Psikologi

Sentra Gakkumdu Kabupaten Alor Limpahkan Berkas Perkara Money Politic Pemilu 2024 ke JPU

Sentra Gakkumdu Kabupaten Alor Limpahkan Berkas Perkara Money Politic Pemilu 2024 ke JPU

Komentar
Berita Terbaru