Sejumlah Rumah Warga di Kecamatan Kota Lama-Kota Kupang Rusak Akibat Hujan dan Angin

digtara.com - Bencana alam akibat curah hujan yang tinggi dan angin kencang melanda hampir seluruh wilayah NTT termasuk wilayah Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang, NTT.
Baca Juga:
Hingga Selasa (12/3/2024) malam, tercatat sejumlah rumah warga dan beberapa fasilitas rusak akibat hujan dan angin kencang.
Air laut naik hingga ke kantor camat LLBK dan ke lokasi wisata pantai Teddys Kupang sehingga warga yang biasa berjualan di lokasi wisata tersebut tidak melakukan aktivitas berjualan.
Beberapa warga yang terdampak yakni rumah semi permanen milik Rocky Andri Pau (40) di RT 004/RW 002, Kelurahan Tode Kisar, Kecamatan Kota Lama.
Rumah ambruk pada bagian ruang dapur ,kamar mandi dan kamar tidur. Beruntung tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Di Kelurahan Pasir Panjang, kos-kosan milik Elias Ruing di RT 007/RW 003 juga rusak. Tempat kost yang dihuni delapan kepala keluarga ini mengalami ambruk pada pada tembok bagian belakang kos.
"Tidak ada korban jiwa. Namun delapan kepala keluarga juga harus pindah sementara karena kamar kost rusak," ujar Kapolsek Kota Lama, AKP Jemmy O. Noke, SH, Selasa (12/3/2204) malam.
Kerusakan juga terjadi di tempat kost milik Marthen Hadjo di RT 007/RW 003, Kelurahan Pasir Panjang, Kota Kupang yang dihuni oleh delapan kepala keluarga.
Bangunan kost mengalami Ambruk pada tembok bagian belakang sehingga para penghuni kost harus waspada dan mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman.
Kerusakan rumah juga dialami warga di Kelurahan Fatubesi. Di RT 17/RW 04, Kelurahan Fatubesi terdapat 11 kepala keluarga yang terdampak akibat gelombang air laut naik dan masuk hingga ke dalam rumah warga.
Walau tidak ada korban jiwa, namun warga mengalami kerugian material karena sebagian barang di dalam rumah terbawa arus saat air masuk ke dalam rumah warga.
"Dari kejadian di beberapa kelurahan di Kecamatan Kota Lama, tidak terdapat korban jiwa. hanya kerugian material seperti bangunan rumah dan tempat kost yang ambruk serta beberapa barang milik warga terbawa arus," tambah Kapolsek.
Untuk sementra para korban bencana di Kelurahan.Pasir Panjang sudah diarahkan pihak Kelurahan agar sementara waktu, para penghuni kost mengungsi sementara ke rumah kerabat atau ke tempat yang lebih aman guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

Bawa Narkoba, Pemuda di Lembata-NTT Diamankan Polisi

Periksa Kedisiplinan Anggota, Sejumlah Anggota Polres Kupang Diberikan Teguran

Polantas Polres Sumba Timur Tindak Pengendara Sepeda Motor Dibawah Umur

Siswa Diduga Keracunan MBG, Kadis Pendidikan Kota Kupang Usulkan Layanan MBG Di Satu SPPG Tidak Lebih dari 3.000

Ini Penjelasan Kepsek Soal Dugaan Keracunan MBG Siswa SMPN 8 Kupang
