Digrebek Satpol PP di Bukit Simarsayang, Seorang Pria Lari Tanpa Pakaian Tinggalkan Kekasihnya

digtara.com – Cinta butuh kesetiaan. Sepertinya ungkapan itu tidak berlaku bagi AS (21) warga Sabungan, Kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru, Kota Padangsidimpuan.

Baca Juga:

• Polisi Profesional dan Transparan dalam Proses Hukum Kasus Penganiayaan Oknum Polisi Terhadap Satpol PP di Sumba Barat
• Dua Satpol PP di Sumba Barat Mengaku Dianiaya Oknum Polisi
• Terjaring Razia Pekat, Puluhan Wanita Diamankan Satpol PP Paluta

Bagaimana tidak, laki-laki yang seharusnya menjadi pelindung bagi perempuannya malah kabur saat digrebek Satpol PP.

AS (21) lari tanpa pakaian meninggalkan pasangannya YH (19) warga Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara.

Hal ini terjadi pada Selasa (27/9/2022) pukul 15.00 WIB dimana petugas dari Satpol PP Kota Padangsidimpuan menggelar razia bersama Polisi dan TNI di Perbukitan Simarsayang.

Saat petugas tiba-tiba datang, pasangan ini sedang berada di salah satu pondok. Karena kaget, keduanya langsung shock serta terdiam saat ditanyai kartu pengenal.

Lalu, kemudian AS (21) yang hanya mengenakan celana pendek berlari ketika petugas menanyai pacarnya sehingga pakaian dan septornya ditinggal begitu saja. Petugas pun membawa Septor tersebut ke kantor bersama kekasihnya.

Kepala Bidang PPUD (Penegakan Perundang Undangan Daerah), Satpol PP Kota Padangsidimpuan, Akhyar Ramadhan menyebutkan razia tersebut merupakan razia pekat.

“Ini dalam rangka razia penyakit masyarakat (pekat). Dimana razia ini merupakan operasi yang dilakukan guna meminimalisimeminimalisir penyakit masyarakat, ” tegasnya.