Rabu, 26 November 2025

SAR di Perairan Kalbar Resmi Dihentikan, TNI AL Lanjutkan Pemantauan

Redaksi - Sabtu, 24 Juli 2021 09:15 WIB
SAR di Perairan Kalbar Resmi Dihentikan, TNI AL Lanjutkan Pemantauan

digtara.com – TNI AL yang tergabung dalam Tim SAR gabungan menghentikan operasi pencarian dan pertolongan terhadap puluhan nelayan dan anak buah kapal (ABK) yang menjadi korban musibah yang menimpa 17 Kapal Motor dan 1 Tongkang. SAR di Perairan Kalbar Resmi Dihentikan, TNI AL Lanjutkan Pemantauan

Baca Juga:

Kepala Kantor SAR Pontianak, Yopi Haryadi selaku SAR Mission Coordinator (SMC) mengatakan diumumkan secara resmi proses evakuasi dihentikan dengan mempertimbangkan data dari BMKG yang memperkirakan potensi buruk dengan ketinggian gelombang mencapai 2,5 meter.

Selain itu, faktor lokasi koordinat kapal-kapal yang tenggelam tidak diketahui, menyebabkan luas area pencarian tidak dapat ditentukan atau diperkirakan secara pasti.

“Sehingga kelanjutannya adalah bersifat pemantauan dengan mengharapkan informasi terkait perkembangan situasi,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (24/7/2021).

Operasi SAR ini sendiri telah digelar sejak terjadinya cuaca buruk di Laut Natuna Selatan hingga Perairan Kepulauan Karimata pada Rabu, 13 Juli 2021 dan Kamis, 14 Juli 2021.

Musibah tersebut mengakibatkan 17 kapal terdiri dari 14 kapal nelayan, 2 Tugboat dan 1 Yacht dilaporkan hilang, terdampar hingga tenggelam. Selain itu juga dilaporkan sebuah tongkang tanpa pengawak hanyut.

Panglima Komando Armada I, Laksda TNI Abdul Rasyid K menyampaikan keprihatinan dan rasa duka cita yang mendalam kepada para keluarga korban musibah tenggelamnya kapal-kapal nelayan di perairan Kalimantan Barat.

“Tentu kami sangat prihatin dan berbela sungkawa atas musibah yang menimpa saudara-saudara kita para nelayan di perairan Kalbar,” ungkapnya.

Pangkoarmada I mengatakan sejak mendapatkan informasi adanya musibah tersebut, TNI AL telah mengerahkan personel dan alutsista yang dikoordinir oleh Danlantamal XII Pontianak Brigjen TNI Marinir Andi Rukman untuk bersama-sama potensi SAR lainnya mendukung tugas Basarnas dalam operasi SAR.

“Kami telah berupaya semaksimal mungkin dengan mengerahkan 2 Kapal Perang, 2 pesawat udara TNI AL, 2 KAL dan ratusan personel tim SAR Lantamal XII untuk mencari dan menemukan para korban,” tegasnya.

Kendati demikian, TNI Angkatan Laut akan tetap melakukan pemantauan secara aktif melalui kapal perang unsur gelar yang melaksanakan tugas operasi penegakkan kedaulatan dan patroli keamanan laut di wilayah Laut Natuna dan ALKI I.

“Apabila ada penemuan yang berkaitan dengan kejadian kemarin maka akan dilakukan tindakan sesuai kebutuhan dengan tetap berkoordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini Basarnas,” pungkas Pangkoarmada I.

Data terakhir yang dihimpun dari Posko SAR di Pontianak mencatat hingga saat ini total anak buah kapal (ABK) yang menjadi korban musibah tersebut, sebanyak 138 orang, 83 orang telah ditemukan dalam keadaan selamat, 24 orang meninggal dunia, dan 31 orang belum ditemukan.

Sedangkan terhadap kapalnya, diketahui bahwa 2 Tugboat, sebuah Tongkang dan sebuah Yacht telah ditemukan selamat. Sementara 14 kapal dan perahu nelayan sebagian ditemukan dalam kondisi terbalik, kandas/terdampar dan sebagian lagi tidak ditemukan.

[ya]  SAR di Perairan Kalbar Resmi Dihentikan, TNI AL Lanjutkan Pemantauan

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Diduga Sakit Jantung, Pemuda Peserta Seleksi TNI AD di Kupang Ditemukan Meninggal Usai Lari Sore

Diduga Sakit Jantung, Pemuda Peserta Seleksi TNI AD di Kupang Ditemukan Meninggal Usai Lari Sore

Sinergi HIPKA Jateng-Kodam IV Diponegoro, Mulai Peningkatan Nasionalisme dan Bela Negara, Penguatan Ekonomi, MBG Hingga Koperasi Merah Putih

Sinergi HIPKA Jateng-Kodam IV Diponegoro, Mulai Peningkatan Nasionalisme dan Bela Negara, Penguatan Ekonomi, MBG Hingga Koperasi Merah Putih

Anggota TNI AL di Kupang Ditemukan Bersimbah Darah Dengan Luka Tusukan di Pinggang

Anggota TNI AL di Kupang Ditemukan Bersimbah Darah Dengan Luka Tusukan di Pinggang

Dukung MBG, TNI AL Kawal Peralatan Dapur Untuk SPPG di NTT

Dukung MBG, TNI AL Kawal Peralatan Dapur Untuk SPPG di NTT

Akui Anggotanya Terlibat Penganiayaan, POMAL Amankan Tiga Anggota TNI AL

Akui Anggotanya Terlibat Penganiayaan, POMAL Amankan Tiga Anggota TNI AL

Selain Dianiaya Oknum TNI AL, Buruh Juga Ternyata Diduga Dianiaya Karyawan Pelindo Kupang

Selain Dianiaya Oknum TNI AL, Buruh Juga Ternyata Diduga Dianiaya Karyawan Pelindo Kupang

Komentar
Berita Terbaru