Saat Bertemu Kerabatnya, Tersangka Pembuang dan Pembunuh Bayi Menangis

digtara.com | Kupang – Wajah Yuliana Virginia AS Muda (22) nampak pasrah saat dibawa kembali ke tempat kosnya di RT 42/RW 13 Kelurahan Fatululi Kecamatan Oebobo Kota Kupang provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baca Juga:
Ia takut saat menghadapi tatapan mata puluhan warga yang sebagian besar kaum perempuan.
Ia juga berat melangkah saat melakonkan kembali aksi nya apalagi saat memperagakan aksi membuang bayi di lahan kosong karena disitu sudah menanti puluhan warga yang menonton aksi nya.
Telapak kaki kiri nya terluka terinjak pecahan botol saat ia menjalankan aksinya membuang bayi yang baru dilahirkan di sebuah bak kosong di lahan kosong samping kamar kosnya.
Ibu Indri (53) datang menolong nya membawakan ramuan daun pepaya untuk mengobati luka di kaki kiri tersangka. Polisi sempat melarang warga mengabadikan adegan demi adegan saat tersangka melakonkan aksinya membuang bayinya.
Suasana ini sedikit memberikan ketenangan pada Yuliana hingga ia menuntaskan aksi nya memperagakan satu demi satu perbuatannya membuang bayi. Suasana haru nampak usai pelaksanaan reka ulang kasus ini.
Tersangka menangis saat berjumpa ayahnya Yulius Muda yang menunggu di belakang dan hanya bisa memantau proses rekon dari jauh. Tersangka juga tidak kuat menahan tangis saat berjumpa dengan sejumlah ibu yang juga bekas tetangganya.
Ia menangis dipelukan beberapa ibu yang memeluknya. Ibu Indri sempat memberikan penguatan dan mendoakan. Ia mendoakan tersangka dengan memberikan tanda simbol salib pada dahi tersangka. Tersangka hanya bisa menangis ketika bertemu para tetangganya.
Ia juga menangis saat menerima tas plastik berisi beberapa potong pakaian miliknya.
“Saya salah dan saya menyesal sudah berbuat demikian (membuang bayi),” ujar tersangka Yuliana saat menuju ke mobil polisi dan menuju rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang untuk pemeriksaan kesehatan lebih lanjut.
Ia mengaku sedih saat berjumpa ayah, kerabat dan tetangga nya apalagi ayah nya harus meninggalkan kampung halaman untuk mendampingi tersangka selama proses hukum.

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur
