Aksi 100.000 Tanda Tangan untuk KPU dan Bawaslu Sumut

Digtara.com | MEDAN – Menjelang pengumuman hasil rekapitulasi Pileg dan Pilpres pada 22 Mei mendatang di mana massa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Sumatera Utara Jaga Persatuan Indonesia melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Bawaslu Sumut, Jalan Adam Malik, Kota Medan.

Baca Juga:

• Pengundian Nomor Urut Pilgub Sumut: Bobby-Surya Dapat Nomor 1, Edy-Hasan Nomor 2
• Parpol Ingin Ajuan Cagub-Cawagub di Pilgubsu 2024, KPU Sumut Sampaikan Syarat Jumlah Suara Yang Harus Dikantongi
• Butuh 2 Ribuan, Pendaftar Calon Anggota PPK Pilkada Serentak 2024 di Sumut Mencapai 8.921 Orang

Ratusan massa ini menyampaikan dukungan penuh kepada Bawaslu dan KPU yang berhasil dalam menyelenggarakan Pemilu 2019.

Dalam aksi tersebut massa membawa 5 buah spanduk yang berisi 100.000 tanda tangan masyarakat sebagai wujud dukungan kepada KPU dan Bawaslu.

“Kegiatan pengumpulan tanda tangan ini kita laksanakan selama 10 hari di 1.000 titik Kota Medan. Kita melihat masyarakat Medan sangat antusias dalam memberikan dukungan kepada penyelenggara Pemilu (KPU dan Bawaslu),” kata peserta aksi, Rahmad Akhir Harahap.

Selanjutnya massa juga memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada TNI dan Polri dalam menjaga kondusifitas keamanan negara selama proses Pemilu hingga menuju penetapan.

Rahmad juga mengajak masyarak Sumut agar selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Dalam aksi ini massa aksi diterima pihak Bawaslu Sumut. Kemudian massa memberikan spanduk berisi tanda tangan dan satu keping VCD.

“100.000 tanda tangan kita berikan ke Bawaslu dan satu keping vcd berisi dokumentasi di 1.000 titik Kota Medan. Kita ingin meyakinkan Bawaslu melihat sendiri dukungan yang datang dari masyrakat. Hari ini kita mendukung penuh KPU dan Bawaslu dalam menjalankan tugas,” tukas Akhir Harahap.