LIVE: Ribuan Milenial Padati Konser Pemuda Dalam Harmoni Keberagaman

Belum lagi acara dimulai, sekitar 15.30 WIB, para pemuda dari berbagai elemen sudah berdatangan ke Lapangan Merdeka. Ada yang mengenakan pakaian bebas dan tidak sedikit juga berjaket almamater perguruan tinggi masing-masing.
Baca Juga:
Mereka kemudian berkumpul di depan panggung utama menikmati pertunjukan yang dimulai tepat pukul 16.00 WIB. Banyak dari mereka juga duduk di deretan bangku di belakang balkon lapangan, khususnya yang berpakaian adat dari beragam suku.
Sementara di atas panggung, pertunjukan demi pertunjukan terus berlangsung. Kemampuan pemandu acara Lamhot Sihombing terlihat mampu lebih menyemarakkan suasana.
Tidak jarang para penonton ikut bernyanyi setiap lagu-lagu populer didedangkan dari atas panggung. Sejumlah pementas yang sudah tampil antara lain Fame Band, Grup Tari Unimed dan Medan Unity Bboy.
Bukan hanya pementasan pertunjukan musik, seni dan budaya, penyelenggara juga menghadirkan jajanan nusantara di sepanjang pinggiran lapangan. Ada juga pengerjaan mural oleh di beberapa titik lapangan berbagai komunitas muda.
Majelis Sinergi Kalam Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia Organisasi Wilayah Sumatera Utara (Masika ICMI Orwil Sumut) bersama dengan Perhimpunan Remaja Masjid (Prima) DMI PW Sumut menghelat event ini salah satunya untuk memerkuat persatuan para pemuda di Sumatra Utara yang sejak lama terdiri dari berbagai etnis yang ada di Indonesia.
Para pemuda, khususnya di Sumatra Utara, berharap agar insiden-insiden yang dikaitkan dengan isu primordial, seperti yang terjadi di Surabaya dan Papua, jangan sampai mengganggu keutuhan NKRI.
Berbagai pertunjukan yang akan disajikan dengan konsep milenial tersebut antara lain tarian kolosal, tarian daerah, karnaval baju daerah, puisi, performing band, reggae dan lain-lain.
“Kegiatan ini menjadi semacam penegasan kepada pihak-pihak yang ingin memecah belah Indonesia ini, sudah lah, sudah cukup, sudah banyak darah tertumpah. Berjuang dan mendirikan Republik Indonesia, bangsa ini sudah berdarah-darah, jangan malah kita berdarah lagi karena perpecahan,” tutur Irwansyah Putra Nasution, Ketua Prima DMI Sumut.
[AS]

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur
