Diduga Gegara TV Meledak, 2 Rumah di Binjai Ludes Terbakar

digtara.com – Dua unit rumah permanen yang berada di Jalan Jend Sudirman, Gang Ampera, Kelurahan Binjai Kecamatan Binjai Kota, ludes terbakar, Rabu (6/7/22) sekira pukul 18.35 WIB.

Baca Juga:

• KNPI Sumut Minta Kapolda Wisnu Batalkan Penetapan Tersangka Terhadap Yafid Anak Bilal Mayit Korban Penganiayaan di Polres Binjai
• Diskotik Blue Star Diduga Bebas Beroperasi Selama Ramadan. HMPH-SU: Kapolda-Kapolres Binjai Diminta Tindak Tegas
• Pengunjung Blue Star Ngaku Dianiaya, Korban Sebut Pelaku Diduga Abang Owner

Dari informasi, dua rumah tersebut diketahui milik Ismaini (48) dan Jujuk Imanda (62).

Belum diketahui pasti penyebab terbakarnya dua rumah. Sebab, hingga pukul 19.30 Wib, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) dari BPBD Kota Binjai, serta dibantu oleh warga sekitar, masih terus berusaha menjinakkan api di kawasan padat penduduk tersebut.

Informasi yang berhasil dirangkum di lokasi, api pertama kali muncul dari rumah Ismaini.

“Apinya dari rumah Ismaini. Pada waktu itu suaminya sedang di rumah. Tiba-tiba tv-nya meledak dan menyambar badan bagian tangan suaminya yang sedang menonton tv,” ungkap Heri, salah seorang warga sekitar.

Sementara itu, Ismaini saat ditemui awak media hanya bisa terus menangis melihat rumahnya hangus terbakar.

“Pas kejadian saya lagi di warung untuk belanja keperluan saya jualan lontong. Saya taunya dikabari oleh tetangga,” ucap Ismaini.

Pada saat kejadian, lanjut wanita berhijab ini, suaminya yang bernama Risman Suhendra, sedang berada di rumah.

“Tadi pas saya tinggal, anak saya sedang mandi,” tutur Ismaini, seraya mengatakan bahwa anaknya ada 2 orang.

Ia juga mengaku tidak ada harta benda yang bisa diselamatkan dari dalam rumah yang terbakar itu.

“Semuanya habis terbakar. Tinggal pakaian yang melekat di badan saja. Tak ada satupun yang bisa diselamatkan,” pungkasnya.

Enam unit mobil pemadam milik Damkar Kota Binjai diterjunkan ke lokasi.

Setelah satu jam berjibaku, di bantu dengan masyarakat, akhirnya api berhasil dipadamkan.

“Api sudah dipadamkan. Sekarang tinggal pendinginan saja. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta,” kata Surya, petugas Damkar Binjai.