Hindari Ancaman Inflasi Jelang Nataru, Sarif Kakung Minta Pemda Fokus Waspadai Harga Pangan
digtara.com - Pemerintah provinsi Jawa Tengah diminta mewaspadai ancaman inflasi menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah mengatakan, dalam periode ini, tingkat konsumsi masyarakat diperkirakan meningkat.
Baca Juga:
- Hadapi Dampak Perubahan Iklim, Sarif Kakung Tekankan Pentingnya Peningkatan Pengetahuan Dasar Kebencanaan Masyarakat
- Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah Ajak Komunitas Jaga Cagar Budaya
- Program SPELING Antarkan Pemprov Jateng Raih Penghargaan Layanan Kesehatan Terbaik, Anggota DPRD Jateng Abdul Hamid Minta Fokus Peningkatan Kualitas d
"Sehingga diperlukan berbagai upaya untuk memastikan stok dan harga komoditas pangan tetap terkendali," ungkap Sarif Abdillah, Rabu (3/12/2025).

Baca Juga:
Atas dasar itu, Sarif meminta pemerintah daerah (Pemda) untuk mewaspadai kenaikan harga pangan, khususnya komoditas primer yang berpotensi memicu inflasi.
"Harus lebih cermat memantau harga beberapa komoditas, serta tak kalah penting tentunya memantau distribusi komoditas bahan pokok," jelas pria yang akrab disapa Kakung ini.
Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng mencatat, pada November 2025 inflasi _Year on Year_ (y-on-y) Provinsi Jawa Tengah sebesar 2,79%. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Semarang sebesar 2,92%.
Inflasi ini terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks sepuluh kelompok pengeluaran, di mana tertinggi adalah kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 4,26%.
"Artinya, semua harus hati-hati, bahwa makanan minuman menyumbang andil kenaikan inflasi cukup signifikan," sebut politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Baca Juga:
Kakung menekankan, penguatan koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menjadi sangat krusial menjelang periode libur akhir tahun. Sebab, beberapa komoditas, terutama pangan dan transportasi berpotensi mengalami lonjakan harga.
"Pemerintah daerah bersama TPID perlu terus menyiapkan langkah antisipatif, khususnya untuk mengendalikan potensi kenaikan harga pada komoditas pangan dan angkutan, yang kerap meningkat menjelang Natal dan Tahun Baru," katanya.
Pemerintah daerah, lanjut Kakung, juga perlu mendorong peran aktif BUMD dalam memperkuat ketersediaan dan distribusi komoditas strategis, serta menindaklanjuti kerja sama antar daerah (KAD) guna memperkuat rantai pasok antarwilayah.
Saat Nataru, kata Sarif, lonjakan perjalanan wisata, hingga kenaikan pemesanan penginapan dan transportasi menjadi faktor musiman yang berpotensi mendorong kenaikan harga.
"Karena itu, pengendalian inflasi dan stabilitas harga menjadi fokus agar masyarakat dapat menyambut libur akhir tahun dengan nyaman," tegasnya. (San).
Hadapi Dampak Perubahan Iklim, Sarif Kakung Tekankan Pentingnya Peningkatan Pengetahuan Dasar Kebencanaan Masyarakat
Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah Ajak Komunitas Jaga Cagar Budaya
Program SPELING Antarkan Pemprov Jateng Raih Penghargaan Layanan Kesehatan Terbaik, Anggota DPRD Jateng Abdul Hamid Minta Fokus Peningkatan Kualitas d
Sarif Kakung: Penyandang Disabilitas Memiliki Hak yang Sama dengan Warga pada Umumnya Dalam Pelayanan Publik
Sambut Nataru dengan Selamat, Wakil Ketua DPRD Jateng Sarif Abdillah Minta Masyarakat Gencarkan Ramp Check
Peringati Hari AIDS Sedunia, Sarif Kakung Ajak Masyarakat Cegah Penyebaran Penyakit HIV/AIDS di Jateng
KUR BSI 2025: Pinjaman Syariah Rp50 Juta Tanpa Bunga, Ini Simulasi Cicilan Per Bulan
Usai Bagikan Bantuan di Sidakkal, PMI Padangsidimpuan Bagikan Paket Sembako Daerah Sabungan Sipabangun
6 Cara Menghasilkan Uang dari Meta Facebook 2025, Cuan Jutaan per Bulan Tanpa Ribet
Lagi, Sidang Tuntutan Komandan Kompi dan Empat Senior Prada Lucky Ditunda
Hadapi Dampak Perubahan Iklim, Sarif Kakung Tekankan Pentingnya Peningkatan Pengetahuan Dasar Kebencanaan Masyarakat
Lakonkan 26 Adegan Pembunuhan Mahasiswa, Saksi Diteriaki dan Dimaki Kerabat Tersangka
Kode Redeem FC Mobile 4 Desember 2025 Terbaru, Klaim Hadiah Gratis Mulai Coins hingga Player Pack