Masjid Al Muhajirin Palebon Siap Launching Pusat Kuliner Malam Besok Kamis Malam Jumat, Siap Hibur Pengunjung dengan Nasam Gambus

"Launching pusat kuliner malam kita laksanakan besok Kamis malam Jum'at (Jum'at malam), warga Palebon dan sekitarnya silahkan hadir untuk meramaikan launching pusat kuliner malam, akan kita hibur Nasam Gambus," ucap Ketua Takmir Al Muhajirin Palebon, Susilo kepada Digtara.com, Rabu (10/9/2025).
Baca Juga:
Susilo membeberkan, hingga detik ini sudah ada sekitar 15 pelaku UMKM yang telah terdaftar. Mereka merupakan jamaah Masjid Al Muhajirin.
"Dengan hadirnya UMKM di halaman masjid Al Muhajirin ini, masjid bisa makmur dan jamaahnya juga ikut dimakmurkan, karena perekonomian jalan. Jadi bisa turut mengentaskan kemiskinan," ungkapnya
Menurut Susilo, masjid mestinya tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah mahdhah saja, untuk salat saja, namun masjid bisa menjadi pusat ekonomi, pusat dakwah dan pendidikan. Tagline memakmurkan dan dimakmurkan masjid, masjid berdaya umat sejahtera benar-benar bisa terwujud.
"Fokusnya tidak hanya berfikir beton dan besi saja, namun fokus pada fungsi dan kontribusi. Pembangunan insfrastruktur perlu (penting), namun lebih penting adalah memakmurkan masjid. Pusat kuliner malam inilah bagian ikhtiar untuk memakmurkan masjid," urainya
Susilo menambahkan, di halaman Masjid ini tiap pagi juga digelar pasar pagi (pasar tiban), sedikitnya ada 48 pedagang (pelaku UMKM) yang berjualan disini, ada yang berjualan sayur, buah, daging, ayam, jajanan dan lain sebagainya. Mereka tidak hanya warga Palebon, namun ada juga yang dari luar.
"Para pedagang ini kita mintai retribusi dari 3000-5000, yang tempat biasa 3000 dan yang VIP (Bawah pohon) 5000. Diluar retribusi, mereka yang dagangannya laris juga dengan sukarela berinfaq. Total pendapatan retribusi, parkir dari pasar pagi tiap bulan rata-rata dapat 14 sampai 15 juta," terang Susilo
Masih menurut Susilo, dari uang yang diperoleh tersebut dipergunakan untuk menunjang kegiatan dakwah Masjid, termasuk untuk menyantuni dhuafa, yatim piatu bagi jamaah sekitar masjid.
"Tiap bulan rata-rata kita menyantuni sedikitnya 42 KK. Mereka terdiri dari fakir miskin, yatim piatu dan marbot masjid," pungkasnya. (San).

Alumni Pasca Sarjana Unnes Diminta Melakukan Aksi Nyata untuk Masyarakat

SBY Dirawat di RSPAD, Tetap Semangat Melukis Meski Tangan Terinfus

Derita Sakit, Ibu Mertua SBY Meninggal Dunia

SBY Dituduh Dalangi Demo Tolak UU Cipta Kerja, Demokrat Akan Lakukan Ini

Inilah Ucapan Selamat Natal SBY di Akun Twitter-nya
