Jumat, 26 September 2025

Ketika Ronaldo Vs Messi Gagal Terwujud Gegara Drawing 16 besar Liga Champions Diulang

- Selasa, 14 Desember 2021 03:00 WIB
Ketika Ronaldo Vs Messi Gagal Terwujud Gegara Drawing 16 besar Liga Champions Diulang

digtara.com – Kekacauan terjadi saat drawing babak 16 besar Liga Champions 2021-2022. Pengundian calon lawan yang sudah diumumkan harus diulang karena kesalahan teknis.

Baca Juga:

Undian dilaksanakan di markas UEFA di Nyon, Swiss, Senin (13/12/2021) malam WIB.

Undian babak 16 besar Liga Champions berlangsung dengan aturan-aturannya. Bahwa delapan juara grup akan terundi dengan runner up dari grup dan asosiasi sepakbola (negara) berbeda.

Dalam prosesnya, satu tim dari pot runner-up akan diambil lebih dulu. Komputer kemudian akan menyajikan beberapa tim juara grup yang bisa menjadi calon lawannya, untuk kemudian dilanjutkan dengan undian.

Lalu bagaimana drawing 16 besar Liga Champions semalam menjadi kacau? Pada awalnya tidak ada masalah, dengan Benfica keluar sebagai klub pertama dari undian dan bertemu dengan Real Madrid.

Villarreal lantas muncul dalam undian kedua dari pot runner-up, yang dibarengi penjelasan dari Deputi Sekretaris Jenderal UEFA Giorgio Marchetti. Marchetti sempat menyebut bahwa Villarreal bisa dipasangkan dengan seluruh tujuh tim calon lawan.

Saat mantan penyerang Arsenal Andrey Arshavin mengambil bola undian, muncullah Manchester United. Marchetti kemudian mengoreksi ucapannya sebelumnya dan menjelaskan ulang bahwa tidak mungkin MU berhadapan dengan Villarreal, sebab keduanya dari grup yang sama.

Marchetti pun meminta maaf atas kesalahan teknis yang terjadi dan Arshavin mengambil bola lain dan keluar nama Manchester City. Undian dilanjutkan dengan Atletico Madrid muncul untuk menunggu lawan.

Kali ini, Marchetti bilang bahwa Atletico bisa melawan semua tim KECUALI Liverpool (dari grup yang sama) dan Manchester United karena sebelumnya sudah muncul dalam undian. Padahal seperti diketahui, MU belum terundi bertemu siapapun.

Yang terjadi berikutnya adalah, justru Liverpool masuk dalam mangkuk undian untuk lawan Atletico, alih-alih MU yang semestinya bisa. Pada akhirnya undian mempertemukan Atletico dengan Bayern Munich.

Drawing 16 besar Liga Champions ditutup dengan Liverpool terundi bertemu RB Salzburg dan MU melawan Paris Saint-Germain. Namun sejumlah klub menyatakan protes atas undian ini dan tak lama berselang, UEFA mengakui telah terjadi kesalahan teknis lalu menyatakan undian tak berlaku.

Undian kedua atau undian ulang lantas digelar dan memunculkan hasil berbeda kecuali Chelsea Vs Lille. Drawing ulang ini pula menggagalkan harapan penggemar sepakbola untuk menyaksikan duel Lionel Messi Vs Cristiano Ronaldo, setelah pada undian pertama PSG dijadwalkan melawan MU.

Pelatih Manchestee City memaklumi kesalahan yang dibuat UEFA.

“Itu adalah sebuah kesalahan. Hal-hal seperti ini terkadang terjadi, terutama untuk para pemain dan manajer, jadi terkadang UEFA juga,” kata Guardiola seperti dikutip dari situs resmi Manchester City.

“Saya pikir itu adil. Itu adalah kesalahan, jadi Anda harus mengulanginya agar tidak ada kecurigaan. Semua lawannya tangguh.”

Laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2021/2022 sendiri akan dilangsungkan pada tanggal 15, 16, 22 dan 23 Februari 2022 nanti. Sementara, leg kedua bakal dihelat pada pada 8, 9, 15 dan 16 Maret 2022.

Hasil Drawing 16 Besar Liga Champions (pertama)

Benfica vs Real Madrid
Villarreal vs Manchester City
Atletico Madrid vs Bayern Munich
RB Salzburg vs Liverpool
Inter Milan vs Ajax
Sporting CP vs Juventus
Chelsea vs Lille
Paris Saint-Germain vs Manchester United

Hasil Drawing 16 Besar Liga Champions (kedua/ulang)

FC Salzburg vs Bayern Munich
Sporting CP vs Manchester City
Benfica vs Ajax Amsterdam
Chelsea vs Lille
Atletico Madrid vs Manchester United
Villarreal vs Juventus
Inter Milan vs Liverpool
Paris Saint-Germain vs Real Madrid

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tersangka Pembuang Bayi di Kupang Dilimpahkan ke Kejaksaan

Tersangka Pembuang Bayi di Kupang Dilimpahkan ke Kejaksaan

Dinkes dan BKD Langkat Bantah Tudingan Pungli: Proses Kenaikan Jabatan Sesuai Regulasi Nasional

Dinkes dan BKD Langkat Bantah Tudingan Pungli: Proses Kenaikan Jabatan Sesuai Regulasi Nasional

Ketua DPRD Sumut Sambut KoJAM Dalam Kolaborasi Pemberitaan

Ketua DPRD Sumut Sambut KoJAM Dalam Kolaborasi Pemberitaan

Mahasiswa di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sebelum Tewas, Korban Sempat Minta Uang Beli Pulsa

Mahasiswa di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sebelum Tewas, Korban Sempat Minta Uang Beli Pulsa

Polisi Amankan Orangtua Balita yang Aniaya Anak hingga Meninggal Dunia

Polisi Amankan Orangtua Balita yang Aniaya Anak hingga Meninggal Dunia

Terdakwa Penganiaya Transpuan di Kupang Divonis Berbeda

Terdakwa Penganiaya Transpuan di Kupang Divonis Berbeda

Komentar
Berita Terbaru