Diterjang Angin Puting Beliung, Atap Pusat Pasar Medan Ambruk

digtara.com – Atap Pusat Pasar Kota Medan ambruk akibat diterjang angin puting beliung pada Selasa, (22/6/2021). Atap Pusat Pasar Ambruk
Baca Juga:
Menurut salah seorang pedagang, Daniel Tobing, rusaknya atap tersebut disebabkan kencangnya angin sehingga menyebabkan seng lepas dari kerangkanya.
“Sekitar pukul 4 sore kejadiannya. Tadi hujan sangat deras dan angin yang sangat kencang langsung mengangkat seng itu,” ujarnya.
Baca: Hujan Disertai Angin Kencang Landa Binjai, Sejumlah Pohon di Pinggir Jalan Tumbang
Dikakatakannya, saat itu kondisi pasar sedang sepi pengunjung, sehingga tidak ada korban jiwa maupun kerusakan barang para pedagang.
“Enggak ada korban. Karena suasana lagi sepi juga kan. Barang pedagang pun enggak ada yang rusak,” tuturnya.
Terpisah, Kepala Pusat Pasar Kota Medan, Bonar Pasaribu, mengatakan, pihaknya akan segera memperbaiki atap seng yang rusak akibat diterjang angin puting beliung tersebut.
Baca: Pegawai Muslim PD Pasar Medan Terima THR Lebaran 50%, Itupun Belum Cair
“PD Pasar akan langsung menangani dan malam ini juga akan segera kita perbaiki,” ucapnya.
Ia juga menuturkan dalam memperbaiki seng tersebut, pihaknya harus mengocek biaya sebesar Rp 30 Juta.
“Biaya kerusakannya sekitar Rp 20 sampai 30 juta. Semuanya menggunakan (dana) PD Pasar,” tegasnya.
Ia menegaskan bahwa kerusakan tersebut akibat angin puting beliung yang sempat melanda kawasan tersebut.
“Karena angin kencang tadi. Soalnya baru 2 tahun yang lalu kita dalam tahap renovasi. Jadi kemungkinan kerangkannya lepas dari seng itu,” bebernya.
Ia juga mengatakan bahwa selama proses pemasangan seng tersebut tidak akan menghentikan kegiatan pusat pasar yang rencananya akan memakan waktu hingga 3 hari.
Diterjang Angin Puting Beliung, Atap Pusat Pasar Medan Ambruk

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur
