Brimob dan TNI Terlibat Bentrok di Maluku Tenggara Barat
digtara.com | AMBON Sejumlah oknum anggota TNI dari Batalyon 734 SNS dan anggota Brimob Kompi 3 Yon C Polda Maluku dilaporkan terlibat bentrok di Kota Saumlaki, Maluku Tenggara Barat (MTB), Jumat (20/12/2019) malam tadi.
Baca Juga:
Informasi yang dihimpun Sabtu (21/12/2019) menyebutkan, bentrok ini berawal dari seorang anggota Brimob Kompi 3 yon C Pelopor menegur salah satu anggota Batalyon 734 SNS menggunakan pakain preman karena salah jalur arah lalu-lintas. Kedua anggota itu kemudian terlibat adu mulut, sehingga keduanya terlibat perkelahian.
Suasana semakin panik ketika salah satu anggota Brimob mengeluarkan tembakan, situasi pun menjadi ricuh.
Mendengar peristiwa itu, aggota Batalyon 734 SNS kemudian datang berkumpul di depan Satos Saumlaki.
Kapolres MTB yang mendengar informasi itu, langsung turun ke TKP untuk melakukan koordinas. Namun anggota Batalyon 734 SNS saat itu sudah tidak terkendali dan melakukan penyisiran terhadap anggota Polres maupun Brimob Kompi 3 yon C Pelopor Polda Maluku.
Hingga berita ini dipublikasi, Sabtu, pagi ini, awak media belum berhasil melakukan menkonfirmasi atas peristiwa ini dari pimpinan kedua instituti itu.
Informasi yang diterima pagi ini, kondisi keamanan di Kota Saumlaki perlahan sudah terkendali.
Rais Syuriah PWNU Jawa Tengah Dukung Penuh Langkah PBNU dalam Merespon Pemberitaan Trans7 yang Dinilai Mencoreng Martabat Pesantren
Ribut Pasca Mabuk Miras, Sejumlah Pemuda di Kupang Diamankan Polisi
Tersangka Pembuang Bayi di Kupang Dilimpahkan ke Kejaksaan
Dinkes dan BKD Langkat Bantah Tudingan Pungli: Proses Kenaikan Jabatan Sesuai Regulasi Nasional
Ketua DPRD Sumut Sambut KoJAM Dalam Kolaborasi Pemberitaan