Dua Sepeda Motor Tabrakan di Kupang, Satu Warga Meninggal Dunia
digtara.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Timor Raya, Kilometer 65, Desa Oesusu, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang.
Baca Juga:
Tabrakan terjadi antara sepeda motor honda beat nomor polisi DH 3895 PC dengan sepeda motor honda revo tanpa nomor polisi.
Kecelakaan yang terjadi pada Minggu (13/4/2025) subuh mengakibatkan Iwan Carlos Kake (24), meninggal dunia di lokasi kejadian.
Iwan yang merupakan warga Kelurahan Takari, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang merupakan pengendara sepeda motor honda beat DH 3895 PC.
Korban yang tidak menggunakan helm juga mengalami patah pada kaki kanan, benturan pada dada dan meninggal dunia.
Dalam peristiwa ini, tiga orang mengalami luka masing-masing penumpang sepeda motor honda beat serta pengendara dan penumpang sepeda motor honda revo.
Sepeda motor honda beat yang dikendarai Iwan Carlos Kake membonceng Markus Boiyani (63).
Markus, warga Desa Oesusu, kecamatan Takari, kabupaten Kupang mengalami luka dan pendarahan di mulut dan hidung.
Markus yang juga tidak mengenakan helm juga mengalami patah pada hidung dan patah pada rahang bagian depan.
Sepeda motor honda revo dikendarai Soni Neolaka (25), warga Kelurahan Takari, kecamatan Takari, Kabupaten Kupang.
Ia mengalami luka robek di lutut kanan, luka robek di tulang kering kaki kanan dan luka pada lutut kiri.
Ia membonceng Johanis Kiukhau (20), warga Takari yang mengalami luka di telapak tangan kiri, lutut kaki dan kanan.
"Satu orang meninggal dunia, satu orang luka berat dan dua orang luka ringan," ujar Kapolres Kupang, AKBP Rudy JJ Ledo melalui Kasat Lantas Polres Kupang, AKP Firamudin saat dikonfirmasi pada Minggu (13/4/2025).
Kasat menyebutkan kalau kedua sepeda motor yang terlibat kecelakaan sama-sama dari tempat acara di Desa Bokong, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang.
Kedua sepeda motor menuju rumah. Iwan hendak mengantar Markus di Desa Oesusu, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang.
Pan pada saat kembali, sepeda motor honda revo mendahului sepeda motor honda beat.
Karena sepeda motor honda beat tertinggal jauh, maka pengendara dan penumpang sepeda motor honda revo kembali ke arah Desa Oesusu untuk menjemput.
Kepala Imigrasi Kupang Minta Warga Laporkan Keberadaan WNA Yang Mencurigakan ke Pihak Berwajib
Korban TPPO di Kupang 'Curhat' ke Polisi Tidak Digaji dan Alami Kekerasan Selama Bekerja di Batam
Naik Pohon Saat Mabuk Miras, Ayah Kades di Kupang Jatuh dan Meninggal Dunia
Tujuh WNA China Diduga Imigran Diserahkan Polres Rote Ndao Ke Imigrasi kelas I Kupang
Banding Diterima, Hukuman Bagi Erick Mella Berkurang dari 13 Jadi Sembilan Tahun