Areal Persawahan Disulap Jadi Tempat Wisata nan Indah dan Sejuk

digtara.com – Di era sekarang ini, banyak cara yang dilakukan oleh pelaku usaha, khususnya di bidang pariwisata. Untuk menarik minat pengunjung, berbagai cara pun dilakukan agar lokasi wisata tersebut terlihat menarik dan nyaman dikunjungi. Persawahan Disulap Jadi Tempat Wisata

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Seperti yang dilakukan Ferdinan ini misalnya. Dengan memanfaatkan area persawahan, dirinya mencoba menyulap tempat tersebut menjadi lokasi wisata yang diberi nama “Wisata Tidur Sawah“.

Wisata Tidur Sawah yang berada di Dusun Pamah Simelir, Desa Telagah, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat itu dikelilingi hutan Bukit Barisan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL). Lokasi ini banyak menyediakan fasilitas yang cukup menarik dan dapat memanjakan pengunjung.

Ferdinan menjelaskan, fasilitas yang disediakan di lokasi Wisata Sawah Tidur tersebut berupa 15 tenda, kolam renang, kantin, air bersih, musholla dan wifi gratis.

“Fasilitas ini semua dapat dinikmati pengunjung. Namun sebagian fasilitas ada yang dikenakan tarif dan sebagian lagi memang disediakan gratis,” ujarnya Ferdinan kepada digtara.com, Selasa (9/3/2021).

Baca: Mantan Menteri Pariwisata Era Megawati I Gede Ardhika Meninggal

Untuk tiket masuk, lanjut Ferdinan, setiap pengunjung hanya dikenakan tarif sebesar Rp 5.000 perorang dan Rp 75.000 perorang bagi yang menginap menggunakan tenda.

Selain itu, masih kata Ferdinan, akses jalan menuju lokasi juga sangat baik, sebab melalui jalur lintas Kabupaten Karo dan Langkat.

“Kalau untuk akses jalan, pengunjung tidak usah takut. Sebab kawasan ini berada di dekat jalan lintas Kabupaten Karo dan Langkat. Kondisi jalan juga sangat baik, jadi mudah dijangkau baik yang naik sepeda motor maupun mobil,” pungkasnya.

Ketika ditanyai kenapa memilih lahan persawahan sebagai media wisata, Ferdinan mengatakan kalau kawasan Pamah Simelir merupakan area persawahan yang cukup luas dan dapat dijadikan sebagai lokasi wisata.

“Selain itu, suasana sawah juga diyakini dapat membuat orang lebih rileks setelah menjalani aktivitas yang padat,” ujarnya.

Dijelaskanya, berdirinya Wisata Tidur Sawah ini tidak terlepas dari kerjasama BUMdes Ersada Arih Desa Telagah dengan pemilik lahan dan pengelola dengan sistem bagi hasil.

Saat ini Wisata Tidur Sawah ini telah banyak diminati warga, baik dari Kabupaten Langkat, maupun Kota Medan, Deliserdang, Binjai hingga Tanjungbalai.

Ferdinan juga menyarankan agar sebelum berkunjung, bagi warga yang ingin menginap dengan tenda agar terlebih dahulu memesan tempat.

“Sebab tenda kita terbatas. Takutnya sudah sampai di sini, ternyata tidak ada tenda kosong, kan pengunjung jadi kecewa,” katanya.

Nah, bagi kamu yang hobi berwisata dan ingin menikmati suasana sawah di pegunungan dengan udara yang sejuk dan asri, tidak salahnya anda berkunjung ke Wisata Tidur Sawah.

Selain akses lokasi yang cukup mudah dijangkau, harga tiket masuknya juga tergolong murah.

Areal Persawahan Disulap Jadi Tempat Wisata nan Indah dan Sejuk