Ribuan Polisi Amankan Tour de EnTeTe 2025

digtara.com -Sebanyak 4.309 anggota Polri disiapkan untuk mengamankan keamanan pelaksanaan ajang internasional Tour de EnTeTe 2025.
Baca Juga:
Ribuan polisi ini mengamankan rute dan menjaga situasi keamanan selama event balap sepeda internasional yang digelar di Pulau Timor, Flores, dan Sumba pada 8-23 September 2025.
Dari jumlah 4.309 polisi tersebut, sebanyak 684 berasal dari Polda NTT dan 3.625 personil dari 17 Polres jajaran.
Ribuan aparat ini ditempatkan sesuai jalur lintasan yang dilalui para pembalap dari 13 negara peserta.
Polda NTT pun mengawali pengamanan ini dengan menggelar apel gelar pasukan di Mapolda NTT, Selasa (9/9/2025).
"Karena ini merupakan event internasional, kami libatkan 4.309 personel," ujar Kapolda NTT, Irjen Pol Rudi Darmoko di Polda NTT.
Setiap Polres bertanggung jawab penuh terhadap rute di wilayahnya masing-masing.
Polda NTT juga menggandeng TNI, pemerintah daerah, tim medis, hingga penyedia ambulance untuk siaga di sepanjang lintasan.
Kapolda menegaskan kalau event Tour de Entete bukan sekadar kompetisi olahraga, melainkan juga kesempatan besar untuk memperkenalkan pariwisata NTT ke dunia internasional.
"Ini momentum bagi kita untuk menunjukkan keindahan NTT. Karena itu, saya mengajak masyarakat menjaga ketertiban, terutama warga yang memiliki ternak," tandas Kapolda NTT.
Kapolda NTT berharap agar pemilik ternak mengandangkan ternak sehingga tidak mengganggu kegiatan ini.
"Tolong hewan-hewan tidak dibiarkan lepas agar tidak membahayakan peserta," tambah Kapolda.
Tour de Entete 2025 diikuti oleh pembalap dari 13 negara.
Seluruh peserta sudah tiba di Kota Kupang dan bersiap mengikuti balapan mulai Rabu (10/9/2025).
"Tour de Entete ini bukan sekadar lomba balap sepeda. Ini adalah etalase dunia untuk menunjukkan kekayaan alam, kearifan lokal, dan keramahan masyarakat NTT yang menjadi kebanggaan Indonesia. Para peserta berasal dari berbagai negara. Maka, pengamanan harus kita laksanakan secara optimal, profesional, humanis, dan penuh rasa tanggung jawab," ujar Irjen Pol Rudi Darmoko.
Operasi "Tour de Entete Turangga 2025" akan dilaksanakan mulai 8 hingga 23 September 2025, mencakup pengamanan di tiga pulau besar di Provinsi NTT, yaitu Pulau Timor, Pulau Sumba, dan Pulau Flores, dengan jarak tempuh mencapai kurang lebih 1.461 kilometer.
Untuk memastikan pelaksanaan pengamanan berjalan efektif dan efisien, Polda NTT membentuk tujuh satuan tugas (Satgas) yaitu Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Kamseltibcar Lantas, Satgas Tindak, Satgas Gakkum, Satgas Humas, dan Satgas Banops, yang bekerja secara terintegrasi dari tingkat Polda hingga Polres.
Irjen Pol Rudi Darmoko juga menyoroti pentingnya antisipasi terhadap berbagai tantangan geografis dan potensi bencana alam di wilayah NTT, seperti banjir, tanah longsor, serta aktivitas vulkanik gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur.
"Kondisi geografis kita tidak mudah, wilayah berbukit dan pegunungan, rawan longsor dan banjir. Namun kita harus tetap mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh peserta, official, panitia, dan masyarakat. Pengamanan ini bukan hanya soal teknis, tetapi bentuk pelayanan terbaik dari negara," tambahnya.

Ditresnarkoba Polda NTT Kembali Amankan Ratusan Liter Miras Tradisional

Polwan Polda NTT Diajak Terus Berkarya dan Menginspirasi

Aksi Sky Diving Warnai Hari Jadi ke-77 Polwan RI di NTT

Respon Permintaan Sekolah, Kapolda NTT Kirim Polwan Latih Siswa SRMP 19 Kupang

Kapolda NTT Ajak Personil Buat Perubahan Mulai Dari Diri Sendiri
