Prof Muzakkir Pertemukan Para Ulama, Buya: Para Ustaz Hendaknya Saling Membesarkan
digtara.com – Sejumlah ulama senior di Kota Medan dipertemukan dalam acara silaturrahmi yang digagas Prof. Muzakkir. Prof Muzakkir Pertemukan Ulama
Baca Juga:
Silaturrahmi yang bertujuan memperat jalinan silaturrahim dan merajut ukhuwwah islamiyyah sebagai sahib al-makan dan makan (sang pemiliki rumah) dihadiri ulama-ulama senior Kota Medan dan ustaz-ustaz muda di kediaman Profesor. Muzakir Jalan Pasar I, Gang Anyelir IV Setia Budi, Selasa (10/5/2022) malam.
“Saya mengumpulkan para muballigh, ustaz-ustaz muda dengan memanggil para ulama senior, adalah untuk mendengarkan nasehat-nasehat dari mereka,” ujar Prof. Muzakkir yang juga ustaz kondang Kota Medan.
Baca: Danrem 161/Wirasakti Kupang Silaturahmi dengan Tim Psikologi Pusat
Acara yang digelar sederhana namun penuh makna itu diisi dengan tausiah dari ulama senior, Buya KH Dr Amiruddin, MS, Dr. H. Amhar Nasution, M. Ag dan ustaz H. Zulfikar Hajar, Lc.
Turut hadir pada acara tersebut Prof. Zainal Arifin (Guru Besar UINSU), Dr. AzhariAkmal Tarigan, ustaz Fadli Sudiro, ustaz Mukhlis Almubarok , ustaz Syafi’I, ustadz Rudiawan Sitorus, ustaz Dr Rudiawan dan ustaz Rizki.
Baca: Jalin Silaturrahmi, Prima DMI Tebingtinggi Salurkan Paket Lebaran dari Kabareskrim ke BKM dan Remaja Masjid
Dalam tausiahnya, Buya Amiruddin mengingatkan para ustaz, terutama yang muda-muda hendaklah saling membesarkan.
Disebutkan pimpinan Pondok Pesantren Baitul Mustaqfirin ini, dakwah bukan persaingan, melainkan adalah jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt dan saling membesarkan dalan memberi pencerahan pada ummat.
Maka dakwah sesuai dengan ajaran Islam harus tetap dengan hikmah, mau’izhah hasanah dan dengan etika terbaik. Di samping itu, dakwah itu juga harus komprehensif dan integrative.
Dikatakan, dakwah bi al-lisan, dakwah bi al-hal dan dakwah bi al-kitabah.
“Sosok da’I yang seperti ini ada pada Prof. Muzakkir yang layak dijadikan teladan bagi da’i- da’i muda,” kata Buya.
Dr. Amhar Nasution yang banyak bercerita tentang pengalamannya dalam dunia dakwah, juga mengingatkan pentingnya mengingat orang-orang yang berjasa dalam perjalanan dakwah. Da’I tidak boleh merasa besar sendiri dan bisa hebat sendiri.
Baca: Badko HMI Sumut Silaturahmi dengan Ketua DPRD, Baskami: Anak Muda Adalah Calon PemimpinÂ
Sesungguhnya ada orang yang banyak membantu. Karena itulah, jasa-jasa mereka harus diingat kendatipun para senior tidak mengharapkan itu semua karena mereka insya Allah adalah orang yang ikhlas.
Menurut Amhar, Prof. Muzakkir kendatipun sudah menjadi guru besar namun tetap hormat kepada guru-gurunya.
Acara silaturrahim yang dipandu ustaz muda Dr Azhari Akmal Tarigan ini diawali dengan pembacaan ayat suci Alqur’an oleh ustaz Syafi’I yang juga merupakan vokalis El-Jadid.
Diakhir acara Prof. Muzakkir menyatakan ucapan syukurnya karena para ulama berkenan hadir dan memenuhi undangannya.
Sementara Ustaz Rudiawan yang juga anggota DPRD Kota Medan sebagai mewakili undangan merasa berbangga diundang Prof. Muzakkir di rumah yang penuh keberkahan.
Dikatakan, ada harapan besar, agar acara-acara silatuurahim antar ulama dapat terus dilakukan dan diperluas. Ulama perlu sering bertemu untuk membicarakan masalah-masalah umat.
Prof Muzakkir Pertemukan Para Ulama, Buya: Para Ustaz Hendaknya Saling Membesarkan