Siswi SMA di Malaka-NTT Jadi Korban Pencabulan dan Pemerkosaan
Baca Juga:
HFM (16), seorang siswi SMA di Kabupaten Malaka menjadi korban pencabulan dan persetubuhan dari ASM alias Apri (17).
Korban dicabuli dan diperkosa di Kecamatan Malaka Tengah, kabupaten Malaka pada Kamis (11/9/2025).
Korban HFM kemudian melaporkan kasus ini ke polisi di Polres Malaka dengan laporan polisi nomor LP/B/178/IX/2025/SPKT/Polres Malaka/Polda NTT, tanggal 11 September 2025`
"Kasusnya sedang kami tangani," ujar Kapolres Malaka, AKBP Riki Ganjar Gumilar melalui Kasat Reskrim Polres Malaka, Iptu Dominggus Duran pada Sabtu (13/9/2025).
Kamis, 11 September 2025 pagi sekitar pukul 08.00 wita, korban sedang tidur di asrama sekolah karena sedang sakit.
Kemudian datang terlapor yang tidak dikenal korban. Terlapor langsung masuk ke dalam asrama tersebut.
Korban bertanya dan terlapor pun beralasan ingin mencari saudara sepupunya bernama Angela. Korban menjelaskan kalau tidak ada nama Angela yang tinggal di asrama mereka.
Korban masih mengajak korban untuk duduk di luar asrama karena asrama putri tidak diijinkan ada orang luar masuk ke dalam asrama.
Terlapor justru berdiri mengeluarkan kemaluannya dan menunjukan ke korban korban. "Karena takut, korban hendak menghubungi kakaknya, namun terlapor justru merampas handpone korban," ujar Kasat.
Terlapor kemudian memukul korban dengan cara menampar pipi kiri dan kanan, mencekik leher korban.
Terlapor kemudian menyeret korban ke gedung yang baru dibangun. Di lokasi tersebut, terlapor merobek pakaian korban dan menyetubuhi korban di teras ruangan tersebut.
Korban sempat berteriak meminta tolong namun tidak ada yang mendengar. Terlapor pun langsung kabur usai melakukan aksinya.
Atas kejadian tersebut, korban datang ke SPKT Polres Malaka untuk membuat laporan polisi.
Ia juga kemudian dibawa ke rumah sakit menjalani visum dan diperiksa penyidik unit Perlindungan Perempuan dan Anak ((PPA) Satreskrim Polres Malaka.
Polda NTT Hidupkan Ekonomi Lokal Lewat Gebyar UMKM dan Pesta Rakyat
Polda NTT Koordinasi dengan Bea Cukai Tangani Rokok Ilegal
Polwan Dibekali Ilmu Negosiator
Sempat Kritis, Bocah Korban Lakalantas di Malaka Akhirnya Meninggal
Ojol dan Buruh di Kupang Kompak Jaga Persatuan, Tolak Intoleransi dan Radikalisme