Rabu, 03 Desember 2025

Desain Ikan dan Larva Terobosan Kapolda NTT Jadi Pilot Project Pengolahan Sampah dan Budidaya Ikan di NTT

Imanuel Lodja - Rabu, 13 Agustus 2025 18:00 WIB
Desain Ikan dan Larva Terobosan Kapolda NTT Jadi Pilot Project Pengolahan Sampah dan Budidaya Ikan di NTT
ist
Desain Ikan dan Larva Terobosan Kapolda NTT Jadi Pilot Project Pengolahan Sampah dan Budidaya Ikan Di NTT

digtara.com -Desain Ikan dan Larva (Diva) Project telah diresmikan pada Selasa 12 Agustus 2025 di SPN Polda NTT.

Baca Juga:

Project ini merupakan terobosan Kapolda NTT, Irjen Pol Dr Rudi Darmoko yang menggandeng PT Biocycle Indo.

Peresmian ditandai dengan penandatangan prasasti DIVA Project (Desain Ikan & Larva) hibah dari PT Biocycle Indo kepada Polda NTT dan renovasi sumur bor di SPN Polda NTT

Project ini dicanangkan PT Biocycle Indo sebagai hasil dari kerjasama antara Polda NTT dengan PT. Biocycle Indo dalam pemanfaatan Larva (Maggot).

Maggot dikenal memiliki kemampuan menguraikan sampah organik secara cepat yang kemudian dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak dengan kandungan protein yang tinggi dan menjadi pupuk bagi tanaman.

Direktur PT Biocycle Indo, Christoper Tanu Wijaya melalui Direktur operasional PT Biocycle Indo, Ferdi Purnama menjelaskan bahwa PT Biocycle Indo sebagai salah satu perusahaan yang memanfaatkan protein serangga terbesar di Asia Tenggara, memanfaatkan larva yang memiliki banyak manfaatkan.

Diva Project adalah program dengan memanfaatkan larva (maggot) yang digunakan dengan jenis larva lalat tentara hitam (Black Soldier Fly).

Lalat ini memiliki kemampuan untuk menguraikan bahan organik seperti limbah pertanian dan limbah pangan seperti sisa makanan, buah-buahan dan lainnya secara cepat.

Ia menjelaskan kalau terobosan ini membantu program pemerintah mengurangi sampah dengan teknologi untuk budidaya ikan air tawar.

Ia pun mendorong penerapan teknologi ini dan ekonomi sekuler karena memiliki tiga fase mulai dari pengumpulan dan pengolahan sampah, pembiakan dan budidaya ikan air tawar.

Kapolda NTT, Irjen Pol Dr Rudi Darmoko menyebutkan kalau beberapa waktu lalu Christofer Tanu Widjaya menawarkan sehingga pihaknya menyiapkan lahan di SPN Polda NTT dengan harapan jadi pilot project dan nanti dikembangkan di wilayah NTT.

"(Diva) bisa olah sampah dengan cepat dan menjadi pupuk organik dan jadi pakan buat ikan. Ini bisa dikembangkan di kota Kupang dan wilayah NTT," ujar Kapolda NTT

Diva Project (Desain Ikan dan Larva) yang merupakan hibah dari PT. Biocycle Indo kepada Polda NTT meliputi pengolahan sampah dengan menggunakan maggot.

"Ini kita harapkan sebagai pilot project dan bisa berkembang di seluruh wilayah provinsi NTT," tandas Kapolda NTT.

Terkait juga tentang limbah, Kapolda menyebutkan kalau kedepan akan banyak SPPG sehingga banyak menghasilkan limbah

"Jadi kita bisa manfaatkan sampah/limbah tersebut untuk digunakan sebagai pakan maggot, margot tersebut bisa kita gunakan sebagai pakan ternak dan bisa juga kita gunakan sebagai pupuk organik untuk meningkatkan hasil perkebunan," jelas Kapolda NTT.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Wakapolri Tekankan Standar Layanan 110

Wakapolri Tekankan Standar Layanan 110

Kapolda NTT Raih Penghargaan Polri Awards in Support of UN “HeForShe” Movement 2025

Kapolda NTT Raih Penghargaan Polri Awards in Support of UN “HeForShe” Movement 2025

Wakapolda NTT-Kedubes Australia/AFP Bahas Penguatan Kerjasama Penanganan TPPO dan People Smuggling

Wakapolda NTT-Kedubes Australia/AFP Bahas Penguatan Kerjasama Penanganan TPPO dan People Smuggling

Polda NTT Kerahkan 895 Anggota Dalam Operasi Zebra Turangga 2025

Polda NTT Kerahkan 895 Anggota Dalam Operasi Zebra Turangga 2025

Dukung Ketahanan Pangan, Bhabinkamtibmas di Polres Sumba Barat Diganjar Penghargaan Kapolda NTT

Dukung Ketahanan Pangan, Bhabinkamtibmas di Polres Sumba Barat Diganjar Penghargaan Kapolda NTT

Akhir 2025, Pabrik Pengolahan Sampah Senilai 200 Juta USD Bakal Dibangun di Jawa Tengah

Akhir 2025, Pabrik Pengolahan Sampah Senilai 200 Juta USD Bakal Dibangun di Jawa Tengah

Komentar
Berita Terbaru