Kamis, 31 Juli 2025

Perjuangan Anak Koster Gereja Yang Juga Tukang Ojek Raih Mimpi Jadi Bintara Polri

Imanuel Lodja - Sabtu, 05 Juli 2025 15:32 WIB
Perjuangan Anak Koster Gereja Yang Juga Tukang Ojek Raih Mimpi Jadi Bintara Polri
ist
Perjuangan Anak Koster Gereja Yang Juga Tukang Ojek Raih Mimpi Jadi Bintara Polri Secara Gratis

digtara.com -Doa menembus langit pantas disandingkan dengan perjuangan Julio Sebastian (17) meraih mimpinya menjadi seorang anggota Polri.

Baca Juga:

Julio, meraih rangking pertama dari Polresta Kupang Kota dalam sidang akhir kelulusan penerimaan terpadu Polri TA 2025 Panda Polda NTT yang digelar di aula SPN Polda NTT pekan lalu.

Dalam sidang yang dipimpin Kapolda NTT, Irjen Pol Dr Rudi Darmoko didampingi Wakapolda, Irwasda dan Karo SDM Polda NTT, Julio unggul atas 16 rekannya yang lain dari Polresta Kupang Kota.

Kisah hidup dan perjuangan Julio cukup menarik perhatian. Ia merupakan anak kedua dari empat bersaudara anak pasangan Yediel Silitai Upu dan Elisabet Dawang.

Sejak ia berusia lima tahun dan saat ibunya Elisabeth Dawang hamil anak keempat dan dalam usia kandungan masih enam bulan, Yediel Silitai Upu pergi meninggalkan Elisabet dan anak-anak tanpa alasan yang jelas.

Elisabeth pun harus berjuang sendiri membesarkan empat orang anaknya. Ia berjanji tidak akan meminta-minta untuk menghidupi anak-anaknya. Ia juga yakin bisa membesarkan anak-anaknya dengan keringatnya sendiri.

Mulailah Elisabeth menjalani hidup tanpa seorang suami. Ia pun melakukan pekerjaan apa saja asalkan halal dan mendapatkan uang untuk kebutuhan hidup.

Kebetulan Elisabeth bisa mengendarai sepeda motor. Ia pun menjadi tukang ojek. Sejumlah tetangga menjadi ojek langganannya mengantarkan anak-anak ke sekolah dan menjemput saat jam sekolah usai.

Elisabet juga memanfaatkan kemampuannya mencuci dan menyetrika. Ia menjadi tukang cuci dan setrika keliling di sekitar tempat tinggal di Kelurahan Liliba, Kota Kupang.

Sejak beberapa tahun lalu, Elisabeth menjadi koster di gereja GMIT Emaus Liliba. Koster adalah petugas dalam gereja yang bertanggung jawab atas persiapan, pemeliharaan dan pengaturan keperluan serta perlengkapan untuk perayaan liturgi dan ibadah.

Tugas koster tidak dijalani sendiri. Julio bersama kakak dan dua adiknya aktif membantu tugas sang ibu membersihkan gereja dan lingkungan gereja serta mempersiapkan segala sesuatu untuk kelancaran ibadah dan kegiatan gereja.

Dari pendapatan inilah, Elisabeth bisa menghidupi diri sendiri dan keempat anaknya serta biaya pendidikan anak-anaknya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tujuh Bulan Kedepan, 118 Calon Bintara Polri Jalani Pendidikan di SPN Polda NTT

Tujuh Bulan Kedepan, 118 Calon Bintara Polri Jalani Pendidikan di SPN Polda NTT

Bela Temannya Saat Dicekik, Remaja di Kupang Malah Ditikam Dengan Pisau Hingga Sekarat

Bela Temannya Saat Dicekik, Remaja di Kupang Malah Ditikam Dengan Pisau Hingga Sekarat

RTLH Bantuan Pemerintah Milik Warga Rote Ndao Rusak Tertimpa Pohon

RTLH Bantuan Pemerintah Milik Warga Rote Ndao Rusak Tertimpa Pohon

Biadab! Oknum Guru di Kabupaten TTU-NTT Cabuli Anak Dibawah Umur Hingga Hamil

Biadab! Oknum Guru di Kabupaten TTU-NTT Cabuli Anak Dibawah Umur Hingga Hamil

Pria di Rote Ndao Ditikam Tetangganya

Pria di Rote Ndao Ditikam Tetangganya

Satu Peleton TNI Bakal Jaga Kejaksaan Tinggi NTT

Satu Peleton TNI Bakal Jaga Kejaksaan Tinggi NTT

Komentar
Berita Terbaru