Gagal Dioperasi karena Ketiadaan Dokter Anestesi, Ibu Hamil dan Bayi di Maumere-Sikka Meninggal Dunia

Selama berada di UGD RSUD TC. Hillers, korban hanya diabaikan begitu saja dan tidak mendapat perawatan medis yang memadai. Karena korban hanya menunggu begitu saja begitupun dengan pihak keluarga hanya bisa pasrah ketika itu.
Baca Juga:
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Sikka, Petrus Herlemus yang dikonfirmasi terpisah mengakui jika RSUD. TC. Hillers tidak memiliki dokter spesialis anestesi.
"Iya memang sekarang tidak ada dokter anestesi," kata Petrus saat dikonfirmasi pada, Kamis (10/4/2025) malam.
Petrus menolak memberikan tanggapan penyebab kematian Maria Yunita akibat tidak adanya dokter anestesi sehingga korban gagal menjalani operasi.
Dia berdalih bahwa itu harusnya dijelaskan oleh pihak dokter atau rumah sakit yang menangani pasien sehingga dia tidak punya kewenangan untuk menjelaskan hal tersebut.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) TC. Hillers, dr. Clara Francis yang dikonfirmasi, Kamis (10/4/2025) melalui telepon dan pesan singkat belum memberi jawaban atas peristiwa kematian Maria Yunita, ibu hamil yang gagal dioperasi akibat ketiadaan tenaga dokter spesialis anestesi.

Tersangka Pembuang Bayi di Kupang Dilimpahkan ke Kejaksaan

Tidak Pakai Helm Saat ke Sekolah, Siswa di Maumere Diantar Dengan Kendaraan Polantas

Abu Vulkanik Hingga ke Maumere, Polres Sikka Evakuasi Sejumlah Warga

Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, Bandara Frans Seda Maumere-Sikka Ditutup

Operas Pekat di Maumere-Sikka Amankan Empat Pasangan Bukan Suami Istri di Penginapan
