Ibu Sibuk Memasak, Balita di Nagekeo-NTT Terseret Arus di Parit dan Ditemukan Meninggal

Korban yang merupakan warga Desa Tonggurambang, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo terseret arus pada Senin (27/1/2025) petang saat ibu nya sibuk memasak.
Baca Juga:
Korban ditemukan di Parit Tonggurambang yang terletak di kelurahan Mbay 1, Kecamatan Aesesa, kabupaten Nagekeo.
Kasat Reskrim Polres Nagekeo, Iptu Dominggus Duran yang dikonfirmasi pada Selasa (28/1/2025) mengakui kalau pada Senin petang sekitar pukul 15.00 wita, ibu korban membiarkan korban bermain di mobil minibus nomor polisi DD 1332 QY milik mereka.
Saat itu, ibu korban sedang sibuk memasak untuk acara makan bersama sepupu-sepupunya di bale-bale dekat mobil korban yang berjarak sekitar tiga meter.
Selang beberapa menit kemudian, ibu korban masuk ke dalam kamar kos untuk memandikan kakak korban yang akan berangkat sholat ashar ke masjid.
Setelah itu ibu korban keluar dari kamar kos untuk kembali duduk di bale-bale bersama sepupu-sepupunya.
Saat itu lah, ibu korban baru menyadari kalau korban sudah tidak berada di dalam mobilnya.
Ibu korban dan juga sepupu-sepupunya berupaya mencari korban namun tidak ditemukan.
Nandong (42), salah satu pedagang di lokasi kejadian mengaku kalau ia melihat ibu korban sedang sibuk memasak untuk makan bersama dan membiarkan korban bermain di mobil.
Nandong sempat bersama-sama ibu korban mencari korban, namun saat itu korban belum ditemukan hingga mereka juga ikut mencari korban di parit.
Kasat memastikan kalau korban meninggal dunia karena tenggelam di parit. "(karena tenggelam di parit. Saat ditemukan, ada luka lecet di dahi bagian kiri dan kanan, kelopak mata kiri dan kanan dan bagian bawa dagu akibat gesekan pada tembok parit karena korban diseret oleh air dan arus parit yang deras," ujar Kasat Reskrim Polres Nagekeo.
Saat dievakuasi, ada air yang keluar dari mulut korban. "Kemungkinan saat korban tenggelam, korban meminum air parit," tambah mantan Kanit Reskrim Polsek Kelapa Lima, Polresta Kupang Kota ini.
Korban sempat dibawa ke rumah sakit namun tidak di visum oleh dokter karena setelah dinyatakan meninggal dunia oleh dokter di ruangan UGD korban langsung dibawa pulang oleh orangtuanya.
ok

Hasil Nihil, Pencarian Korban Banjir di Nagekeo Dengan Anjing Pelacak Dihentikan

Doa Bersama dan Ritual Adat Warnai Pencarian Korban Hilang Pasca Banjir Bandang di Mauponggo-Nagekeo

Balita di Manggarai Barat-NTT Jadi Korban Pencabulan Kerabatnya

Hari Pertama Pencarian Korban Banjir Mauponggo Pakai Anjing Pelacak Masih Nihil

Empat Anjing Pelacak Bantu Pencarian Tiga Korban Banjir Bandang di Nagekeo

Biddokkes Polda NTT Beri Layanan Kesehatan Gratis Sambil Salurkan Bansos di Lokasi Banjir Nagekeo

Sinopsis Marvel Zombies: Ketika Para Superhero MCU Berubah Jadi Mayat Hidup Haus Darah!

Harga Anjlok Rp 4 Juta! Asus ROG Phone 9 FE Kini Makin Murah, Harganya Tinggal Segini

Peduli Pada Anggota, Kapolda NTT dan Ketua Bhayangkari Kunjungi Dua Polwan Sakit

Diterjang Angin, Rumah PHL Polda NTT Roboh Rata Tanah

Polsek Kota Lama Berupaya Ungkap Kasus Buang Bayi

Jatanras Polresta Kupang Kota Amankan Empat Pelaku Pencurian, Dua Diantaranya Masih Dibawah Umur

FIFA Perkenalkan Clutch, Zayu, dan Maple: Trio Maskot Piala Dunia 2026 yang Siap Guncang Dunia!
