Bayaran Tak Sesuai Kesepakatan, Wanita 'Open BO' Dianiaya Pelanggan di Banda Aceh
digtara.com - Seorang sales kopi sachet berinisial RA ditangkap di salah satu kios di Gampong Surien, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh.
Baca Juga:
RA ditangkap karena diduga terlibat penganiayaan terhadap wanita inisial RAH (30) asal Kabupaten Pidie Jaya.
Peristiwa terjadi di salah satu kamar penginapan di kawasan Kuta Alam pada Sabtu 11 Januari 2025 malam.
Kapolsek Kuta Alam AKP Suriya mengatakan motif RA melakukan aksinya terkait perselisihan dalam pembayaran transaksi "Open BO. Pelaku merasa bayaran yang diberikan korban tidak sesuai.
"Pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban akibat tidak sesuai pembayaran dalam transaksi prostitusi online atau 'Open BO',' katanya melansir suara.com, Selasa (14/1/2025).
Suriya mengatakan awalnya korban melakukan chatingan dengan pelaku.
Mereka pun sepakat untuk bertransaksi kegiatan prostitusi.
"Korban mengajak pelaku untuk datang ke penginapan untuk berhubungan intim," ungkapnya.
RA kemudian menemui korban di penginapan untuk melakukan hubungan intim.
Setelah itu, RAH meminta tarif Rp 800 ribu, namun pelaku RA marah karena tidak sesuai dengan kesepakatan awal.
"Pelaku mencekik leher dan membekap mulut korban. Kepala korban dibenturkan ke tembok sebanyak dua kali hingga korban pingsan," ujarnya.
Pada Minggu 12 Januari 2025, korban meminta bantuan tetangga menghubungi pihak kepolisian untuk membawanya ke rumah sakit dan membuat laporan.
Pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan dan menangkap terhadap pelaku RA.
Disclaimer:Artikel ini merupakan kerjasama
digtara.com dengan suara.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto,
grafis dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggungjawab suara.com.
Pratu Ahmad Ahda Pertanyakan Dijadikan Tersangka Pasca Aniaya Prada Lucky Namo
Saksi Akui Berbohong Saat Antar Prada Lucky ke Rumah Sakit
Luka Berdarah Pada Prada Lucky Diolesi Cabai Halus Oleh Prajurit Junior
Anggota Polri Penganiaya Warga Ende Diamankan Di Polda NTT, Polda NTT Pastikan Dua Pekan Kedepan Sudah Digelar Sidang Kode Etik
Berduka Atas Meninggalnya Warga Karena Dianiaya Anggota Polri, Polres Ende Tindak Tegas Bripda OPA