Dituduh Curi Handphone, Mahasiswa Undana Kupang Dianiaya Sejumlah Pemuda
Baca Juga:
Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang ini dikeroyok sejumlah orang saat berada di "Sunset Cafe" di dusun Baudale, Desa Maubesi, Kecamatan Rote Tengah.
Korban pun langsung melaporkan ke SKPT Polsek Rote Tengah.
Korban Reza Nugraha Saputra mengaku kalau sekitar pukul 02.30 Wita, ada lima pria datang ke Sunset Cafe.
Mereka hendak mencari handphone yang jatuh atau hilang di sekitar area Sunset Cafe.
Setelah handphone tersebut ditemukan, para pelaku malah menuduh korban lah yang mengambil handphone tersebut.
Korban pun dikeroyok dan dianiaya oleh para pelaku.
Korban mengalami luka robek pada bibir sebelah kiri, luka memar pada hidung bagian kanan, luka bekas cakar di bagian leher dan luka memar di bagian tulang rusuk sebelah lanan.
Kapolsek Rote Tengah, Ipda Charles Rihi Pati yang dikonfirmasi pada Rabu (8/1/2025) mengaku kalau untuk kepentingan penyelidikan dan penyidikan sudah dilakukan Visum Et Repertum (Ver) terhadap korban.
Diakui kalau perisitiwa pidana ini masih dalam tahap penyelidikan karena korban tidak mengenali para pelaku.
"Kami akan melakukan upaya maksimal untuk menangani perkara ini," tandas Kapolsek.
IRT di Amfoang Timur-Kupang Sembunyikan Bayi Yang Baru Dilahirkan Dibawah Bantal di Kursi Hingga Meninggal
Pratu Ahmad Ahda Pertanyakan Dijadikan Tersangka Pasca Aniaya Prada Lucky Namo
Beri Dukungan Moril Bagi Korban TPPO, Polda NTT dan Polresta Kupang Kota Beri Pendampingan Psikologi
Kepala Imigrasi Kupang Minta Warga Laporkan Keberadaan WNA Yang Mencurigakan ke Pihak Berwajib
Korban TPPO di Kupang 'Curhat' ke Polisi Tidak Digaji dan Alami Kekerasan Selama Bekerja di Batam