Diterjang Ombak Saat Memancing di Laut, Kaur Desa di Sabu Raijua Ditemukan Meninggal dan Satu Rekannya Masih Hilang

Sekitar pukul 22.10 wita, korban Aprianus sempat terapung ke atas. Namun beberapa menit kemudian ombak membawa korban dan menghilang.
Baca Juga:
Aprianus Wurru Hahe kemudian memberitahukan kepada keluarga mengunakan sepeda motor sehingga keluarga dan warga masyarakat bersama sama mencari kedua korban .
Sekitar pukul 00.16 Wita, korban Aprianus Putra Kanni Kinya ditermukan di pinggir pantai oleh kepala desa dan pihak keamanan serta warga yang ikut mencari korban.
Saat ditemukan, korban sudah tidak bernyawa atau sudah meninggal dunia.
Pencarian dilanjutkan untuk mencari korban Alan yang sampai saat ini belum ditemukan.
Jenazah korban Aprianus Putra Kanni Kinya dibawa oleh masyarakat dengan mobil ambulance ke rumah korban untuk pemeriksaan lebih lanjut oleh petugas medis dari Puskesmas Ledunu.
Dokter Shandy S.S. Bethan yang memeriksa korban menjelaskan kalau korban meninggal karena asfiksia karena tenggelam.
Dalam pemeriksaan medis ini ditemukan pula beberapa luka lecet maupun luka robek di seluruh tubuh.
Luka lecet dan luka robek tersebut sesuai dengan perlukaan akibat persentuhan dengan benda tumpul.
"Tidak ditemukan tanda – tanda patah tulang tengkor," ujar Kapolres Sabu Raijua, AKBP Paulus Naatonis saat dikonfirmasi, Sabtu (28/12/2024).
Kapolres menyebutkan kalau korban Aprianus Putra Kanni Kinya ditemukan sudah tidak bernyawa dengan posisi terbalik dengan kepala dan badan
terendam di dalam air laut.
Keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah serta menolak
untuk dilakukan otopsi.
Untuk menguatkan penolakan tersebut, keluarga korban kemudian membuat surat pernyataan.
"Korban Alan Arib Ngewi Leo, sampai saat ini belum ditemukan dan dalam proses upaya pencarian," tambah Kapolres.

Polairud Polda NTT Ajak Nelayan Sumba Timur Rayakan Kemerdekaan Dengan Membagikan Bendera Merah Putih

Sakit Epilepsi Kumat, Anak Aparat Desa di Sabu Raijua Meninggal di Pantai

Polres Sabu Raijua SP3 Kasus Upal, BI Ganti Dengan Uang Baru

Kapolda NTT Beri Tali Asih Bagi Nelayan Pesisir di Labuan Bajo-Manggarai Barat

Kasus Penganiayaan Lansia Hingga Meninggal Dunia di Sabu Raijua Direka Ulang
