Hendak Melahirkan, Ibu Hamil di Rote Ndao Dievakuasi dengan Mobil Polisi

digtara.com - Atrina K. Wandal, warga Desa Baadale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, NTT terpaksa dievakuasi dengan mobil polisi.
Baca Juga:
Atrina yang sedang hamil tua hendak melahirkan namun terkendala kendaraan saat hendak dibawa ke rumah sakit.
Pejabat kepala desa Baadale, Dedi Manafe kemudian mendatangi Polsek Lobalain guna meminta bantuan kendaraan operasional Polsek Lobalain untuk digunakan membantu Atrina yang hendak melahirkan.
Aksi sosial personel polsek Lobalain membantu warga yang membutuhkan penanganan medis inoi dilakukan pada (Sabtu 23/11/2024) lalu.
Atrina K Wandal yang akan melahirkan dan membutuhkan angkutan harus dibawa ke Puskemas Ba'a, Kabupaten Rote Ndao.
Kapolsek Lobalain, Iptu I Nyoman Suwasta langsung memerintahkan Briptu Gazali Badjeher dengan menggunakan kendaraan operasional Polsek Lobalain kendaraan double cabin menuju rumah Atrina di Desa Baadale.
Didampingi keluarga dan kepala desa Baadale Dedi Manafe menggunakan mobil double cabin, anggota Polsek Lobalain mengantar Atrina ke Puskesmas Ba'a untuk mendapatkan penanganan medis.
Atrina pun terbantu dan mendapatkan penanganan medis untuk melahirkan.
Mewakili Atrina, pejabat kepala desa Baadale, Dedi Manafe menyampaikan terima kasih kepada aparat Polsek Lobalain yang dengan sigap membantu warga yang membutuhkan angkutan untuk ke rumah sakit.
"Terima kasih kepada Kapolsek Lobalain dan jajaran yang telah membantu masyarakat kami sehingga lebih cepat mendapatkan penanganan medis," ungkap Pj Kepala Desa Baadale.
Kapolsek Lobalain mengungkapkan, respon cepat dalam membantu masyarakat sudah merupakan kewajiban polisi sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.

Ratusan Pengemudi Ojek Daring di NTT Dapat Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Kapolda NTT Silaturahmi dengan Gubernur NTT

Digelar BNPT dan FKPT NTT, Suara Damai Nusantara di SMKN 3 Kupang Disambut Antusias Peserta

BNPT-Pemprov NTT Jalin Sinergi Gelar Kegiatan SUDARA

Fani, Tersangka Kekerasan Seksual Anak Dibawah Umur Dijemput di Lapas Perempuan dan Dilimpahkan ke Kejaksaan
