Senin, 30 Juni 2025

Warga di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri oleh Orangtuanya

Imanuel Lodja - Jumat, 16 Agustus 2024 19:00 WIB
Warga di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri oleh Orangtuanya
istimewa
Warga di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri oleh Orangtuanya

digtara.com - RT (33), pria yang tinggal di Kampung Amanuban, Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang ditemukan tewas dalam posisi gantung diri.

Baca Juga:

Korban ditemukan oleh orang tuanya dengan kondisi tergantung di kamar yang terpisah di belakang rumah utama pada Kamis (15/8/2024) malam.

"Korban pertama kali ditemukan oleh bapaknya, dengan posisi telah tergantung di kamar, yang terletak terpisah di belakang rumah utama," ujar Kapolresta Kupang Kota, Kombes Pol Aldinan R.J.H Manurung, Jumat (16/8/2024).

Korban langsung dievakuasi ke rumah sakit Leona Kupang.

Kapolresta menegaskan kalau sesuai informasi dari dokter jaga, saat tiba di rumah sakit, korban telah meninggal dunia, dengan keadaan tali yang digunakan untuk gantung diri masih terikat pada leher korban.

"Dokter menerangkan bahwa korban meninggal murni karena gantung diri dan tidak adanya tanda-tanda kekerasan (memar, lebam maupun luka) yang di dapati pada tubuh korban," jelas Kapolresta Aldinan.

Pada saat korban dibawa ke ruang IGD, dokter jaga telah membuat rekam medis atau catatan medis dari korban yang meninggal dunia tersebut.

Kakak kandung dari korban menyampaikan kalau pihak keluarga segera ke Mapolresta Kupang Kota guna membuat laporan polisi, surat pernyataan dan berita acara penolakan otopsi.

"Anggota saat berkomunikasi dengan kakaknya, dikatakan bahwa keluarga mendatangi Polresta Kupang Kota, untuk melaporkan kejadian tersebut, dan juga membuat surat pernyataan serta penolakan otopsi terhadap korban," sebut Kombes Aldinan.

Walaupun kematian korban dikatakan murni gantung diri, dan pihak keluarga menerimanya sebagai musibah, serta keluarga juga tidak mempersalahkan kejadian ini di kemudian hari, namun polisi tetap berkewajiban untuk mengirimkan surat permintaan hasil Visum Et Repertum kepada pihak rumah sakit, dan membuat berita acara pemeriksaan awal demi kepentingan penyelidikan.

"Sebagai aparat penegak hukum yang berdasarkan undang-undang, kami akan lakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab kematian dari korban," ujar Kapolresta Kupang Kota.

Anggota Satuan Reskrim Polresta Kupang Kota, yang terdiri dari piket Pidana Umum (Pidum), Identifikasi dan Subnit Jatanras, mendatangi rumah Sakit Leona Kupang melakukan koordinasi dengan dokter jaga di ruang IGD rumah sakit tersebut, terkait hasil visum terhadap korban yang tewas gantung diri, pada Kamis (15/8/2024) malam.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Veki Poro dan Wene Lodo, Dua Pendaki Asal Kupang Hilang di Gunung Mutis-NTT

Veki Poro dan Wene Lodo, Dua Pendaki Asal Kupang Hilang di Gunung Mutis-NTT

Usai Diperiksa, Tome da Costa Pilih Diam, Octo La'a Siap Datangi Korban

Usai Diperiksa, Tome da Costa Pilih Diam, Octo La'a Siap Datangi Korban

Pagelaran Budaya Bhayangkara Warnai Kupang Exotic Festival Night

Pagelaran Budaya Bhayangkara Warnai Kupang Exotic Festival Night

Dilaporkan Aniaya Pejabat Setwan Kabupaten Kupang, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kupang Penuhi Panggilan Polisi

Dilaporkan Aniaya Pejabat Setwan Kabupaten Kupang, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kupang Penuhi Panggilan Polisi

Exotic Run 2025 Warnai Peringatan HUT Bhayangkara ke-79 di Kupang

Exotic Run 2025 Warnai Peringatan HUT Bhayangkara ke-79 di Kupang

Tabrak Mobil di Sisi Jalan, Pengendara Sepeda Motor di Kupang Luka Berat

Tabrak Mobil di Sisi Jalan, Pengendara Sepeda Motor di Kupang Luka Berat

Komentar
Berita Terbaru