Peneliti dan Jurnalis berkolaborasi Atasi Perubahan Iklim

Wakil Ketua Pimpinan Proyek Riset Koneksi, Associate Professor Ika Idris mengatakan bahwa riset ini penting untuk menghubungkan peneliti dengan komunitas dan utamanya jurnalis.
Baca Juga:
Oleh karena Itu, Monash University Indonesia menggandeng SIEJ Makassar untuk mengadakan workshop ke para jurnalis di Indonesia Timur untuk mengamplifikasikan praktik-praktik baik yang dilakukan masyarakat dalam upaya menghadapi dampak perubahan iklim.
"Sejak 2022 Monash University Indonesia, utamanya Monash Climate Change Communication Research Hub (MCCCRH), telah bekerjasama dengan SIEJ untuk sama-sama mendorong isu perubahan iklim di Indonesia. Tanpa bantuan komunitas jurnalis, sulit rasanya bagi kampus untuk menyampaikan hasil-hasil riset ke publik" jelas Ika yang juga dosen di program kebijakan publik dan manajemen.
Dalam upaya membangun kesadaran bersama terkait dampak perubahan iklim, Monash University Indonesia dengan dukungan Asia-Pacific Network (APN) Grant, sedang membangun jaringan jurnalis dan peneliti iklim di tiga negara Malaysia, Indonesia, dan Australia.
Jaringan ini bertujuan untuk mengatasi kesenjangan/gap komunikasi yang terjadi antara jurnalis dan peneliti iklim yang berdampak pada minimnya fakta berbasis ilmiah pada pemberitaan terkait perubahan iklim.

SGN Demak Gelar Pelatihan Jurnalistik, Cetak Jurnalis Profesional dari Kalangan Santri

Cuaca Ekstrem Landa 4 Kecamatan di Kabupaten Karo, 14 Rumah Rusak

Rekam Jejak Bersih, Sulit Dipercaya Bupati Karo Terlibat Bisnis Proyek

LTN NU Kota Semarang Gelar Workshop Jurnalisme Multimedia, NU Butuh Media Sebagai Corong Dakwah Aswaja

Dirgantara Jurnalis Labuhanbatu Sambangi Rumah Qur'an Gaza

Cuaca Buruk, Pencarian Dua Korban Rekan Mantan Bupati TTU Dihentikan Sementara

Saldo DANA Gratis Rp300 Ribu Bisa Dicairkan Hari Ini, Cek Cara Klaimnya

Pulang Mancing, ASN di Kota Kupang Ditemukan Meninggal di Pelabuhan Rakyat

ANTAM UBS Naik Banyak! Cek Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Minggu 28 September 2025

Plt Ketum PPP Mardiono Akui Kegagalan, Kader Ramai-ramai Teriakkan Perubahan di Muktamar X PPP

Panggung Muktamar X PPP Ricuh Berubah Jadi Arena Tinju, Kursi Terbang di Depan Media

Polda NTT Panen 20 Ton Jagung Pada Lahan Lima Hektar

Ribut Pasca Mabuk Miras, Sejumlah Pemuda di Kupang Diamankan Polisi
