Dua Ekor Sapi Dicuri dan Dibantai di Dekat Kandang

digtara.com - Pencurian ternak sapi dengan sistim bantai di tempat kembali terjadi di wilayah hukum Polres Kupang akhir pekan lalu.
Baca Juga:
Yeskial Tonin Tonaka, warga Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang mengaku kehilangan dua ekor sapi miliknya.
Ia pun melaporkan kasus pencurian sapi ini ke Polsek Kupang Timur dengan laporan polisi nomor LP/B/21/XI/2023/ Sek Kupang Timur/Res Kupang/Polda NTT.
Dya ekor ternak sapi ini hilang di dalam sawah Litbang di Kelurahan Naibonat, Kecamatan Kupang Timur.
Awalnya Nyoman Tang mendatangi rumah korban dan memberitahukan kepada bahwa sapi milik pelapor sudah tidak ada lagi di tempat sapi tersebut diikat.
Nyoman pun meminta pelapor untuk melihat dan mencarinya.
Setelah mendengar kabar tersebut, pelapor dan beberapa kerabatnya langsung menuju ke tempat sapi tersebut diikat.
Di lokasi tersebut, pelapor menemukan kalau dua ekor sapi milik pelapor sudah tidak ada lagi di tempatnya.
Kemudian pelapor dan kerabatnya mencari di sekitar tempat tersebut.
Sekitar 500 meter dari tempat sapi tersebut diikat, pelapor menemukan sapi milik pelapor sebanyak 2 ekor telah dipotong dan dibantai oleh orang tidak dikenal.
Pelaku hanya menyisahkan kepala dan perut sapi tersebut.
Pelapor langsung melapor ke apolsek Kupang Timur untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.
Kapolsek Kupang Timur, Iptu Johni Lapusaly yang dikonfirmasi Senin (27/11/2023) membenarkan kejadian ini.
Pihaknya dibantu Polres Kupang masih mencari pelaku guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Dua Warga Sumba Barat dan Sumba Barat Daya Dibekuk Polsek Lewa Usai Curi Sepeda Motor

Buronan Pemilik Narkoba Jenis Shabu dari Bangka Belitung Ditangkap di Kupang-NTT

Gelar Operasi Pekat, Polsek Amanatun Selatan Sambangi Pusat Keramaian Dan Lokasi Rawan Tindak Pidana

Diancam Dengan Sajam Lalu Diperkosa, Siswi SMA di Sumba Barat Daya Hamil

Siswi di Kabupaten Sikka Diperkosa Saat Tidur
