Panjat Tiang Jemuran, Pelajar SMA di NTT Tewas Tersengat Listrik

digtara.com – Seorang pelajar AT (15), warga Kelurahan Faubata, Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada, NTT tewas tersengat listrik dari kabel PLN. Pelajar SMA Tewas Tersengat Listrik
Baca Juga:
Peristiwa nahas ini terjadi pada Selasa 17 Agustus 2021 petang, di rumah Hendrikus Lawa, di perempatan SPBU Boubou, Soeprapto, Kelurahan Faubata, Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada.
Awalnya ibu korban, MW (40) meminta bantuan korban dan rekan korban JR (15) dan RG (15) untuk membersikan pakaian bekas di lantai 2 rumah milik Hendrikus Lawa.
Baca: Tragis! Satu Keluarga di NTT Tewas Tersengat Listrik, Seisi Rumah Ludes Terbakar
Setelah selesai, korban duduk bercerita di depan pintu kamar lantai 2 dengan posisi bersandar di tempat jemuran.
Kemudian korban memanjat tempat jemuran yang berada tepat di bawah kabel listrik PLN.
Tanpa disadari, kepala korban menyentuh kabel tersebut.
Baca: Rumah Warga Kupang Hangus Terbakar Gegara Percikan Api pada Kabel Listrik
Korban pun tersengat aliran listrik sehingga mengeluarkan percikan api serta bunyi ledakan.
Selanjutnya korban terpental dan terjatuh ke bawah.
Dua rekan korban kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke ibu korban yang berada di lantai 1 bahwa korban tersengat arus listrik.
Ibu korban kemudian berlari ke lantai 2 untuk melihat korban.
Saat tiba di lantai 2, ibu korban melihat korban sudah tergelatak kaku dan pada rambut terlihat hangus dan pada bagian kedua lutut sudah terdapat luka bakar.
Melihat korban sudah kaku, ibu korban berteriak meminta tolong kepada warga di sekitar.
Atas kejadian tersebut, warga sekitar melaporkan kepada pihak kepolisian Polres Ngada.
Baca: Wujudkan Mimpi Produksi Mobil Listrik, Apple Siap Gandeng LG Magna
Anggota dari unit Identifikasi Satuan Reskrim Polres Ngada ke lokasi kejadian melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara.
“Setelah dilakukan pemeriksaan oleh unit Indentifikasi Polres Ngada, korban sudah tidak bernapas lagi. pada tubuh korban terdapat luka-luka,” ujar Kasat Reskrim Polres Ngada, Iptu Ray Artika, SH saat dikonfirmasi, Rabu (18/8/2021) siang.
Baca: Cara Dapatkan Token Listrik Gratis PLN Lewat Ponsel Hingga Desember 2021
Ia menjelaskan, saat polisi datang tubuh korban sudah kaku.
“Pada bagian kepala dan wajah korban terdapat luka bakar yang menyebabkan sebagian kulit pada bagian wajah terkupas,” tambah mantan Kanit tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satuan Reskrim Polres Belu, NTT ini.
Selain itu, pada bagian leher sampai dengan tubuh korban, terdapat luka bakar sehingga kulit pada leher terkelupas.
Selanjutnya pada bagian lutut hingga paha korban terdapat luka terbakar dan menyebabkan kulit pada bagian tersebut terkelupas dan hangus.
Setelah dilakukan koordinasi dengan pihak keluarga yang berada di lokasi kejadian, korban dibawa ke rumahnya di Kampung Bobou Kelurahan Faubata Kabupaten Ngada untuk disemayamkan.
Kasat Reskrim Polres Ngada menjelaskan pula kalau jarak antara tangga jemuran yang dinaiki korban dengan kabel listrik yang melintas di lantai 2 tempat kejadian tersebut sangat dekat kurang lebih 1 meter sehingga pada saat korban memanjat tangga jemuran tersebut langsung tersengat.
Baca: Mau Ambil Rambutan, Pria 29 Tahun di Deliserdang Tewas Tersengat Listrik
Setelah di lakukan kordinasi dengan pihak keluarga korban oleh Kasat Reskrim Polres Ngada, pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak dilakukan otopsi.
https://www.youtube.com/watch?v=EjHEycwP1ck
Panjat Tiang Jemuran, Pelajar SMA di NTT Tewas Tersengat Listrik

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur
