Selasa, 28 Oktober 2025

WNA Cina “Nyamar” Jadi Petani di Sukabumi Dibekuk Petugas Imigrasi

- Jumat, 16 Juli 2021 05:00 WIB
WNA Cina “Nyamar” Jadi Petani di Sukabumi Dibekuk Petugas Imigrasi

digtara.com – Tim Gabungan Kantor imigrasi mengamankan lima orang warga negara asing (WNA) di area tambang di Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, pada Kamis (15/7/2021). Empat di antaranya merupakan WNA China, dan satu lainnya WNA Malaysia.

Baca Juga:

Tim menangkap mereka berdasarkan laporan dari warga yang mencurigai keberadaan mereka di area tambang.

Penangkapan empat WNA China dan satu WNA Malaysia ini direkam dalam sejumlah video oleh petugas yang turun di lokasi.

Terlihat kepanikan saat petugas gabungan datang ke lokasi yang didiami para WNA China dan WNA Malaysia itu.

Ada WNA yang tengah berkeliling lahan tambang menggunakan caping atau topi anyaman bambu yang biasa dipakai oleh petani. Ada juga yang berusaha bersembunyi atau nyumput di semak-semak belakang pemukiman.

Kelima WNA ini diamankan di lokasi tambang yang dikelola KTRS (Koperasi Tambang Rakyat Sukabumi). Taufan, Kasi Intelijen Penindakan dan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi.

“Info yang kita dapat dari warga masyarakat setempat, jadi warga negara asing ini bersinggungan dengan warga di sana sehingga meresahkan,” ujarnya melansir suara.com – jaringan digtara.com, Kamis (15/7/2021).

Saat ini mereka masih diperiksa intensif di Kantor Imigrasi. Sementara ke 5 WNA ini memiliki izin tinggal.

“Maksudnya bukan ilegal semuanya memiliki izin tinggal dan masuk resmi ke Indonesia,” tuturnya.

“Hari ini akan kita lakukan pemeriksaan dan jika diduga melakukan ada pelanggaran keimigrasian sementara akan kita detensikan kemudian jika memang sudah terbukti minimal kita akan melakukan deportasi,” sambung.

Pihak Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi tidak bisa memberikan data identitas ke 5 WNA itu ke awak media.

Salah satu alasannya adanya hubungan diplomatik yang baik antara negara Indonesia dengan negara asal WNA ini.

Terkait alasan para WNA ini berada di lokasi tambang, Taufan menegaskan dugaan sementara mereka survei dalam rangka rencana investasi.

“Mohon maaf tidak bisa memberikan data nama-namanya. Sementara pihak Imigrasi juga belum melakukan test antigen karena harus berkoordinasi dengan dinas terkait,” pungkasnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Diusir Australia, Tiga Nelayan Penyelundup WNA Asal China Malah Ditangkap Aparat Polres Rote Ndao

Diusir Australia, Tiga Nelayan Penyelundup WNA Asal China Malah Ditangkap Aparat Polres Rote Ndao

WNA Asal China Hilang di Long Pink Beach Labuan Bajo-Manggarai Barat

WNA Asal China Hilang di Long Pink Beach Labuan Bajo-Manggarai Barat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Komentar
Berita Terbaru