Tidur di Rumah Nenek, Siswi SMP Dicabuli Tetangga Hingga Hamil

digtara.com – Seorang siswi SMP di Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi korban pencabulan kerabatnya sendiri dalam setahun ini. Siswi SMP Dicabuli Tetangga

Baca Juga:

• Siswi SMP di Kupang Diduga Diperkosa dan Disekap di Asrama Mahasiswa, Pelaku Mahasiswa Diamankan Polisi
• Siswi SMP di Kabupaten Ende Disetubuhi Ayah Tiri, Pacar dan Pamannya
• Kepala Desa di Ende Tega Cabuli Siswi SMP, Kini Diamankan Polisi

Saat ini korban WRL (15) hamil pasca dicabuli Melkianus Radja Tude (27) berulang kali sejak awal bulan Oktober tahun 2019 lalu.

Korban dan kerabatnya sudah mengadukan kasus ini ke polisi di Polres Sabu Raijua. Kasus ini sudah ditangani penyidik unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Sabu Raijua.

Kasat Reskrim Polres Sabu Raijua, Iptu Otmar Plaikol, SH, Rabu (25/11/2020) mengatakan bahwa korban awalnya dicabuli pada malam hari sekitar pukul 21.00 wita.

“Korban lupa tanggal ia dicabuli pertama kali, namun korban memastikan kalau ia dicabuli pelaku sejak awal bulan Oktober 2019 lalu,” tandasnya.

Di Rumah Nenek

Kejadian tersebut terjadi di rumah milik nenek korban di Desa Titinalede, Kecamatan Sabu Barat, kabupaten Sabu Raijua.

Baca: 22 Tahanan Polres Sergai Jalani Rekonstruksi Tewasnya Tersangka Cabul

Pelaku mendatangi kediaman korban di rumah neneknya dan mendapati korban di samping rumah.

Pelaku menarik tangan korban dan meminta untuk menemani pelaku berjalan mengelilingi jalan di sekitar rumah korban tersebut.

“Saat pertengahan jalan, pelaku kemudian memeluk dan mencium korban lalu korban meminta agar pelaku mengantarnya kembali untuk pulang ke rumah,” ujar Kasat.

Pelaku menuruti permintaan korban dan mengantar korban pulang kembali.

Di rumah tersebut korban masuk ke dalam rumah dan pelaku mengikuti korban.

Saat nenek dan kakek korban masih terbangun, pelaku meminta ijin menginap dirumah tersebut.

Saat kakek dan nenek korban tidur, pelaku memanfaatkan kesempatan dengan enarik tangan korban yang tidur dengan kakek dan neneknya.

Pelaku menyuruh korban untuk tidur disamping pelaku. Kemudian pelaku merayu dan memeluk korban sambil mencium korban.

Baca: Pra Rekonstruksi Pembunuhan dan Pemerkosaan Siswi SMK: Ada Adegan Onani

Tak sampai di situ, pelaku kemudian mencabuli korban serta melakukan hubungan badan layaknya pasangan suami istri.

Korban tidak mampu melakukan perlawanan karena takut dengan korban sehingga pasrah.

Pasca pencabulan ini, pelaku meminta korban kembali ke kamar kakek dan nenek korban untuk tidur.

Baca: Perempuan Ini Lolos dari Pemerkosaan setelah Gigit Testis Sang Mantan

Saat semua sudah tidur, pelaku pulang kembali ke rumah miliknya.

Hampir Setiap Pekan

Aksi ini dilakukan pelaku hampir tiap pekan ketika pelaku mengunjungi rumah korban, hingga akhirnya korban hamil. Lagi-lagi korban tak kuasa menolak ajakan pelaku karena takut.

Kehamilan korban diketahui orang tua dan kerabatnya. Korban pun mengakui kalau ia dicabuli pelaku hingga hamil.

“Setelah keluarga dan juga orang tua korban mengetahui perbuatan pelaku tersebut barulah mereka melaporkan ke pihak kepolisian,” tandas Kasat Reskrim Polres Sabu Raijua.

Polisi sudah menahan pelaku dan berkas perkara kasus pencabulan anak dibawah umur ini dilimpahkan ke kejaksaan negeri Sabu Raijua.

“Berkas perkaranya sudah lengkap sehingga kita limpahkan berkas perkara dan tersangka ke kejaksaan untuk disidangkan,” ujar mantan kapolsek Amfoang Selatan, Polres Kupang ini.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Tidur di Rumah Nenek, Siswi SMP Dicabuli Tetangga Hingga Hamil