Sabtu, 04 Oktober 2025

Pemuda di Deliserdang Dipukul Pakai Kunci Roda, Ngaku dari Hajatan, Supaya tak Ketahuan Sama Istri

Redaksi - Selasa, 06 Juli 2021 16:48 WIB
Pemuda di Deliserdang Dipukul Pakai Kunci Roda, Ngaku dari Hajatan, Supaya tak Ketahuan Sama Istri

digtara.com – Satu persatu, fakta dibalik kasus pemukulan yang dialami Rio Saputra (25), kernet alat berat, terungkap. Pemuda di Deliserdang Dipukul

Baca Juga:

Pengakuan korban dan temannya, Alimin (30), mereka dipukul saat menghadiri salah satu hajatan di Kecamatan Batangkuis.

“Bohong keterangannya. Tadi kita interogasi lagi si Alimin. Ternyata bukan dari pesta, tapi mereka dari Cafe Beteng di Sungai Ular. Terjadi perselisihan di situ. Sudah kita tanyai juga orang-orang di cafe itu. Memang ada sedikit perselisihan. Dari cafe itu, mereka pulang dan terjadilah penganiayaan yang mereka alami,” terang Kanit Reskrim Polsek Beringin, Iptu Randy Anugrah.

Karena bohong itu, sambung mantan Kanit Reskrim Polsek Lubukpakam, penyidik lantas mencecar Alimin.

Baca: Pemuda di Deliserdang Dipukul Pakai Kunci Roda, Ternyata Ini Loh Latar Belakangnya

“Tadi, kita tanya terus si Alimin. Baru mengaku dia kalau bohong. Takut ketahuan istri, makanya dia ngakunya pulang dari pesta,” imbuhnya.

Dalam kejadian itu, Alimin juga mendapat penganiayaan. Ada luka di pelipis kiri dan lebam mata kiri serta luka di tangan.

“Luka-luka yang dialami saksi korban, Alimin, disebabkan pukulan dari kunci roda dan terjatuh dari sepeda motor,” kata Randy lagi.

Baca: Kasus Perusakan dan Pengancaman, Mikail TP Purba & Sekretaris DPRD Deliserdang Damai

Sejauh ini, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelakunya.

“Pelakunya belum dapat. Masih kita lidik terus,” ucapnya.

Rio Saputra dan temannya, Alimin, dianiaya orang tak dikenal di Dusun Mesjid, Desa Aras Kabu, Kecamatan Beringin, Deliserdang, Minggu 4 Juli 2021, sekitar pukul 04.30 Wib.

Kasus itu, ternyata dilatarbelakangi persoalan cewek cafe.

“Untuk motifnya masih belum bisa kita simpulkan, tapi dari keterangan saksi, Alimin, mereka minum-minum di Cafe Beteng, Sungai Ular,” terang Randy.

Di situ, lanjut Randy, mereka berselisih dengan pengunjung lain. Jadi, untuk sementara waktu kesimpulannya karena disebabkan adanya perselisihan itu.

Latar belakang perselisihan antara korban dan saksi korban, Alimin, dengan pelaku, sebut Randy, kemungkinan besar karena masalah cewek cafe.

Baca: Soal Pemukulan Mahasiswa UINSU, 5 Anggota Poldasu Diamankan

“Kalau di cafe, sudah minum tuak. Kalau sudah mabuk tuak, ya begitulah. Bertekak-bertekak. Ujung-ujungnya masalah cewek. Dan ini murni penganiayaan,” ucap mantan Kanit Reskrim Polsek Batangkuis ini. [mag-02]

Pemuda di Deliserdang Dipukul Pakai Kunci Roda, Ngaku dari Hajatan, Supaya tak Ketahuan Sama Istri

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru